Find Us On Social Media :
Ilustrasi kekayaan (https://www.freepik.com/)

4 Gaya Hidup yang Harus Kamu Terapkan Jika Ingin Lebih Kaya di Tahun 2022!

Sienty Ayu Monica - Selasa, 21 Desember 2021 | 19:05 WIB

Sonora.ID - Apabila kamu ingin memiliki perubahan pada tahun 2022 khususnya pada bidang keuangan, maka gaya hidup kamu juga harus ikut diubah.

Gaya hidup hedonisme menjadi hal utama yang harus kamu hindari untuk dapat mencapai tujuan menjadi lebih kaya di tahun 2022 ini.

Sebaliknya, justru kamu harus memikirkan bagaimana bisa memaksimalkan pendapatan yang bisa membuat kamu menjadi lebih kaya.

Berikut ini adalah empat gaya yang bisa kamu terapkan untuk mengejar kekayaan di sepanjang tahun 2022 mendatang.

Baca Juga: Apa Itu Slow Living? Kenali 5 Manfaat Dahsyat Seni Hidup Ini

1. Sumber pendapatan lebih dari satu

Orang yang memiliki kekayaan yang berlimpah biasanya tidak puas hanya dengan satu sumber pendapatan.

Sumber kekayaan mereka biasa didapat dari berbagai jenis bisnis yang mereka geluti dengan sungguh-sungguh.

Thomas C. Corley yang merupakan seorang penulis soal milliader, mengatakan 65 persen orang kaya memiliki setidaknya memiliki tiga aliran pendapatan yang mereka ciptakan sebelum menjadi milliader.

"Seperti penyewaan real-estate, pekerjaan sampingan atau pekerjaan paruh waktu, menjadi sumber yang bagus untuk penghasilan Anda," ucapnya dilansir dari Kompas.com.

Cobalah untuk mencari sumber pendapatan selain dari pekerjaan utama kamu seperti dengan berjualan atau bekerja paruh waktu.

2. Menabung untuk Investasi

Orang kaya cenderung akan menggunakan kekayaannya untuk membuat dirinya menjadi lebih kaya seperti dengan menabung untuk investasi.

Faktanya, seringkali kekayaan seseorang diukur dengan seberapa banyak orang tersebut menabung dan berinvestasi dibandingkan dengan ukuran gaji saja.

"Rata-rata, jutawan berinvestasi 20 persen dari pendapatan rumah tangga mereka setiap tahun. Kekayaan mereka tidak diukur dengan jumlah yang mereka hasilkan setiap tahun, tetapi dengan cara mereka menabung dan berinvestasi dari waktu ke waktu," ucap pakar keuangan Ramit Sethi.