Sonora.ID -Masyarakat Indonesia sangat suka dengan obat-obatan tradisional yang banyak berbentuk minyak-minyakan, salah satu yang paling sering dan wajib ada di tas adalah minyak kayu putih.
Bahkan, ketika berlibur ke luar negeri pun minyak kayu putih hingga balsem menjadi hal yang penting untuk dibawa sebagai penghangat juga sebagai obat oles ketika ada bagian tubuh yang nyeri atau pegal.
Apakah obat oles seperti balsem ini ampuh untuk mengatasi nyeri?
Dalam program Talkshow di Radio Sonora FM, Profesor Zullies Ekawati selaku Guru Besar dan Pembina Utama Fakultas Farmasi UGM ini menegaskan bahwa pada dasarnya rasa hangat yang diberikan obat oles adalah pengalihan saja.
Penderita nyeri akan mengalihkan perhatiannya dari rasa nyeri tersebut kepada rasa hangat yang diberikan oleh obat oles.
“Untuk mengalihkan rasa nyeri. Dengan rasa panas itu biasanya kita akan teralihkan dari rasa nyerinya itu. Biasanya kan kita pakai balsem yang panas-panas, itu bisa mengalihkan dari rasa nyerinya itu,” ungkapnya menjelaskan.
Namun, langkah ini menjadi tidak tepat lagi jika digunakan untuk nyeri yang bersifat berat, misalnya osteoarthritis hingga penipisan pada tulang rawan, pada saat inilah obat minum dibutuhkan.
Apa perbedaan obat oles dan obat minum?
Baca Juga: Apa Obat Nyeri Sendi yang Efektif? Dokter: Obat Oles Lebih Aman