Find Us On Social Media :
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalbar, Dr. H. Muhajirin Yanis, M.Pd.I. (kalbar.kemenag.go.id)

Alokasi Cadangan Jemaah Calon Haji Berjumlah 500 Kuota

William - Selasa, 23 Mei 2023 | 18:52 WIB

Pontianak, Sonora.ID - Pelunasan pemabayaran biaya haji ditutup pada tanggal 19 Mei 2023. Terkait dengan jemaah haji Kalimantan Barat kembali ke kuota semula yaitu berjumlah 2519 jemaah haji yang sudah termasuk petugas. 

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat, Dr. H. Muhajirin Yanis, M.Pd.I., menyampaikan dalam pelunasan pembayaran haji dari 2519 terdapat 163 kuota jemaah reguler yang tidak melunasi pembayaran sampai pada batas waktu pelunasan.  

"Atas tidak terisinya sisa kuota itu karna pemerintah dlm hal ini Kemenag melalui Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, memiliki kebijakan untuk membuka pelunasan bagi jemaah nomor porsi berikutnya yang disebut cadangan, kita mendapatkan alokasi cadangan untuk bisa melunasi sejumlah 500, sampai dengan batas waktu penutupan masa pelunasan, yang melunasi itu sejumlah 216 jemaah, " terangnya saat ditemui, di kantornya, Senin (22/5/2023).    

Dirinya mengatakan jemaah cadangan tersebut diperuntukkan untuk mengisi kuota apabila ada kuota reguler yang tidak melunasi pembayaran. 

Baca Juga: Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji, Ajak Mahasiswa Untuk Kuasai Data

"Kalau kita hitung dari jumlah yang ada, kuota reguler yang tidak melunasi jumlahnya 163 lalu yang cadangan yang telah menunasi sejumlah 216, itu berarti kita surplus dari sisi jumlah jemaah yg melunasi, sehingga nanti Insya Allah jemaah haji dengan kuota 2519 ini akan terisi semua, " jelasnya lagi.  

Menurut keterangannya cadangan yang tidak berangkat tersebut memang sudah ada surat pernyataan yang dibuat sebelumnya bahwa jemaah cadangan ini  siap melunasi pembayaran. 

"Bersyukur kalo bisa terakomodir, bisa  berangkat dan mereka siap tidak akan menuntut harus berangkat kalo kemudian mereka tidak terakomodir, Mereka sebenarnya berikhtiar ketika nanti nanti ada kuota kosong mereka langsung akan mengisinya, " tambahnya. 

Muhajirin mengatakan saat ini pihaknya sedang menjalankan tahap untuk penetapan dan penyusunan jemaah yang sudah sudah terverifikasi dan sudah melunasi pembayaran.

Kemudian menjalankan kegiatan pemantapan untuk pelaksanaan manasik tingkat kecamatan maupun tingkat kabupaten/kota. 

Dia mengatakan juga ada beberapa faktor kendala jemaah yang berhak melakukan pelunasan tahun ini diantaranya disebabkan yang pertama karena ada yang sudah meninggal, kemudian dikarenakam sakit, karena kondisi ekonomi, karena sedang berada di luar negeri dan faktor lainnya. 

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

Baca Juga: Pemkot Pontianak Antisipasi Dampak El Nino