Find Us On Social Media :
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, saat memberikan kuliah umum di Universitas Panca Bhakti Pontianak, Sabtu (18/11/2023). (William)

Menparekraf RI Sandiaga Uno Sambangi Kampus UPB Pontianak, Ada Apa?

William - Minggu, 19 November 2023 | 16:09 WIB

Pontianak, Sonora.ID – Mahasiswa Universitas Panca Bhakti (UPB) Pontianak menyambut kedatangan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, dengan riuh dan heboh seakan memberi energi untuk teman-teman mahasiswa UPB.

Memang kedatangan Menparekraf Sandiaga Uno untuk memotivasi Generasi Z agar menggunakan kesempatan untuk menciptakan peluang usaha, dalam kegiatan Universitas Panca Bhakti yaitu seminar nasional dengan tema Sinergi dan Kolaborasi Pemberdayaan Umum Dalam Perspektif Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka, di Gedung Convention Centre, UPB, Sabtu (18/11/2023).

"Kami datang ke UPB memotivasi Gen Z menggunakan kesempatan yang ada untuk menciptakan peluang, tadi kita bertemu dengan Samsuri dan Marselus Sule Mahasiswa Fakultas Hukum yang memulai bisnis Keripik Pangsit 99. Waktu saya tanya kenapa namanya 99, karena 100 itu nilai sempurna milik Allah SWT, " Jelas Sandiaga Uno, saat ditemui seusai acara.

Sandiaga Uno melanjutkan hal tersebut adalah suatu budi pekerti yang sangat lihur sesuai dengan apa yang diinginkan oleh pendiri Universitas Panca Bhakti agar memiliki SDM - SDM yang unggul serta bekerja bagi bangsa dan negara dengan sepenuh hati.

Dia juga menilai inilah masa depan ekonomi bangsa Indonesia dalam menciptakan peluang usaha dan lapangan kerja dengan target 4,4 juta lapangan kerja tahun 2024.

"Saya ucapkan terima kasih kepada pak Rektor dan bu' Dina sebagai ketua dari pusat kewirausahaan dan Dekan Fakultas Hukum dan pak Faisal dari Kemenparekraf berkolaborasi dengan Panca Bhakti untuk meningkatkan SDM pariwisata dan ekonomi kreatif untuk wujudkan indonesia emas 2045, " tegasnya.

Untuk saat ini ia menyebut peningkatan UMKM di Indonesia luar biasa namun masih harus diupayakan menaikkan kelas UMKM karena dari segi jumlah sudah banyak yaitu 64 juta UMKM. "Tapi dari segi skala mereka masih di level mikro dan ultra mikro jadi kita harus pastikan ke depan bahwa umkm kita meningkat dari mikro ke kecil, kecil ke menengah, dan menengah jadi besar hingga lebih banyak lapangan kerja dan peningkatan kesejahteraan masyarakat bisa tercipta, "imbuhnya.

Sementara untuk penyerapan lapangan kerja saat ini sudah mencapai 97 persen lapangan kerja yang diserap melalui UMKM.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Baca Juga: Festival Buah dan Florikultura Kalbar 2023, Perkenalkan Buah -buahan Eksotik