Sonora.ID - Brand minuman berkarbonasi asal Amerika Serikat (AS), Pepsi hengkang dari Indonesia mulai 10 Oktober mendatang.

Kabar tersebut dikarenankan Pepsi sudah putus kerja sama dengan PT Anugerah Indofood Barokah Makmur (AIBM).

Kontrak kerja sama antara Pepsi Inc dengan AIBM diketahui telah habis pada tanggal tersebut dan keduanya telah sepakat untuk tidak melanjutkan kerja sama lagi.

Baca Juga: Kalah Bersaing dengan Online, Forever 21 Resmi Nyatakan Bangkrut

"Efektif 10 Oktober 2019, AIBM tidak akan lagi memproduksi, menjual atau mendistribusikan minuman untuk PepsiCo," ujar juru bicara Pepsi.

Pihaknya pun berharap PepsiCo dapat kembali berusaha di pasar tanah air melalui sejumlah produk unggul lainnya dari perusahaan.

"PepsiCo berharap bisa kembali ke pasar Indonesia dengan merek-merek ternama kami seperti Pepsi, Miranda, 7up dan Mtn Dew di masa yang akan datang," tegas dia.

Baca Juga: Ngeri! Gunung Es 315 Miliar Ton Memisahkan Diri dari Dataran Antartika

Lantaran kontrak kerja sama itu tak diperpanjang, AIBM pun tidak akan lagi melakukan pengemasan, distribusi hingga penjualan produk PepsiCo.

Selanjutnya, AIBM dan Pepsi menyatakan telah memberi tahu pelanggan dan karyawan mereka terkait hal ini.

Dilansir dari berbagai sumber, di beberapa gerai Indomaret, merek Pepsi yang biasa dijual dalam bentuk kalengan dan juga botol plastik besar ukuran 1,5 liter sudah tidak ada lagi.

Baca Juga: Sambut Halloween, Vans Rilis Edisi Khusus ‘The Night Before Christmas’

Rak minuman ringan jenis soda memajang berbagai merek minuman kecuali Pepsi.

Pun demikian dengan botol plastik besar, hanya memajang Big Cola dan Big Stroberi ukuran 3,1 liter yang dijual dengan harga Rp19.900 per botol.

Tak hanya itu, sejumlah gerai KFC juga mengaku tak lagi menyuplai pepsi sebagai minuman utama. (*)

Baca Juga: Pahami Dulu 5 Risiko Ini Sebelum Menggunakan Fitur Pay Later