Bagikan :
Sonora.ID - Jadwal perjalanan Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line Jabodetabek sejak Minggu, 1 Desember 2019 kemarin telah mengalami perubahan sesuai Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) tahun 2019.
Perubahan jadwal KRL ini tertuang dalam Keputusan Menteri Perhubungan No: KP.1781 Tahun 2019 Tentang Penetapan Grafik Perjalanan Kereta Api Tahun 2019.
GAPEKA 2019 ini menggantikan GAPEKA tahun 2017 yang menjadi dasar penyusunan jadwal kereta, termasuk jadwal perjalanan KRL pada saat ini.
Baca Juga: Tiket KA Natal dan Tahun Baru Mulai Bisa Dibeli Tanggal 19 November
Sejak 1 Desember 2019, jumlah perjalanan KRL untuk lintas Bogor Line sebanyak 405 perjalanan KRL yang terdiri dari Center Line (Bogor/Depok – Jakarta Kota PP) terdapat 227 perjalanan dengan headway pada peak hour selama 5 menit, dan lintas Loop Line (Bogor/Depok – Jatinegara PP) terdapat 178 perjalanan dengan headway pada peak hour selama 5 menit.
Sedangkan Jumlah perjalanan KRL Bekasi Line (Cikarang/Bekasi – Jakarta Kota PP) sebanyak 174 perjalanan setiap harinya dengan headway pada peak hour selama 11 menit.
Untuk lintas Serpong Line (Rangkasbitung/Parung Panjang/Maja/Serpong – Tanah Abang PP) mulai 1 Desember 2019 terdapat 178 perjalanan KRL pada lintas tersebut dengan headway pada peak hour selama 10 menit.
Baca Juga: Ini Tanggapan Pihak Transjakarta Terkait Pengemudi yang Tak Beri Jalan Pemotor yang Lawan Arah
Sedangakan di lintas Tangerang Line (Tangerang – Duri PP) pada pemberlakukan GAPEKA 2019 ini, terdapat perjalanan KRL sebanyak 98 perjalanan dengan headway pada peak hour selama 15 menit.
Sementara untuk lintas Tanjuk Priok Line (Tanjung Priok – Jakarta Kota PP) pada Triwulan pertama GAPEKA 2019 ini terdapat total perjalanan KRL sebanyak 56 perjalanan dengan headway pada peak hour selama 30 menit.
Sedangkan untuk KRL Feeder (Kampung Bandan – Jakarta Kota PP) pada GAPEKA 2019 ini terdapat jumlah perjalan sebanyak 47 perjalanan dengan headway pada peak hour selama 38 menit.
Para pengguna KRL diimbau untuk memperhatikan penyesuaian waktu perjalanan dengan jadwal baru dan besaran tarif sesuai tujuan.
Para Pengguna KRL dapat melihat dan mengunduh seluruh jadwal KRL melalui aplikasi KRL Access yang dapat diunduh melalui Android dan iOS atau melalui link ini.
Namun begitu, banyak para pengguna KRL yang mengeluhkan perubahan jadwal KRL tersebut.
Baca Juga: Pemerintah Wacanakan Ojek Online Jadi Transportasi Umum di Indonesia!
Seperti keluhan yang disampaikan oleh Andika Pradipta pada akun Twitter-nya @ndika002 yang mengatakan bahwa jadwal baru ini menyusahkan pengguna KRL Tangerang Duri.
Ia mengatakan di jam padat pagi hari, jarak waktu atau peak hour yang KRL cukup lama.
dear @CommuterLine jadwal baru ini dijamin NYUSAHIN pengguna Krl Tangerang - Duri. Di pagi yang padat banget malah gap waktunya jauh banget. terutama dari 06.50 ke 07.37. kalau lihat polanya harusnya ada 7.07. pic.twitter.com/1TZ4eaaK7M
— Andika Pradipta (@ndika002) November 28, 2019
Selain itu, pada pagi hari tadi aplikasi KRL Access sempat tidak bisa diakses dan adanya operator stasiun yang salah memberi informasi sehingga penumpang banyak yang keluar kembali. Hal ini disampaikan oleh akun Twitter Indriani Permata @Indrianiiips.
Baca Juga: Mahasiswa UIN Jakarta Tewas Kecelakaan Saat Hendak Berangkat Wisuda
Jadwal baru begini nih, KRL access GA BIDA DI ACCESS, ditambah Operator stasiun salah informasi. Harusnya Jakarta kota via pasar senen yg diinformasikan malah Jakarta kota via Manggarai. Alhasil semua penumpang yg udah masuk kereta keluar lagi. @InfoKRL pic.twitter.com/byQUhWVhGN
— Indriani Permata (@Indrianiiips) December 2, 2019
Akun @ibellaibello juga turut mengunggah sebuah video yang menunjukkan suasana KRL pagi hari dengan beberapa wanita yang tengah protes ke petugas mengenai jadwal kereta baru.
Perubahan jadwal krl membuat wanita2 strong ini pada murka pic.twitter.com/9YDwjaak0Z
— Amalia (@ibellaibello) December 2, 2019
