Bagikan :
Sonora.ID - Politikus asal Belanda, Geert Wilders kembali menggelar kompetisi gambar kartun Nabi Muhammad pada akhir pekan kemarin.
Dilansir dari CNN, Wildes dan partainya, PVV yang dikenal anti-islam. Mereka diketahui sering mengunggah ujaran kebencian hingga mendiskreditkan Islam dan umat Muslim di akun Twitter.
Kompetisi gambar karikatur Nabi Muhammad diumumkan oleh Geert Wilders yang merupakan pemimpin partai PVV melalui kicauan di akun Twitter pribadinya.
Baca Juga: Bom Bunuh Diri Kembali Terjadi, 79 Orang Tewas Ratusan Orang Terluka
Dari cuitannya tersebut, Wilders mengajak para pengikutnya di Twitter untuk mengirimkan gambar-gambar satir tentang Nabi Muhammad.
And the Winner of the Cartoon Contest is:
???????????? pic.twitter.com/i6tkISiK0b
— Geert Wilders (@geertwilderspvv) December 29, 2019
Sejumlah karya-karya yang sudah diunggah memperlihatkan gambar yang tidak sopan hingga hujatan kepada Nabi Muhammad.
Baca Juga: Pasukan AS Serang Markas Milisi Syiah di Irak, 19 Orang Tewas
Sementara, seperti diketahui dalam ajaran Islam, umat Muslim tidak diperkenankan menggambar perawakan Nabi Muhammad. Upaya menggambar sosoknya, apalagi dalam bentuk karikatur dianggap sebagai tindakan yang menghina Islam.
Tak hanya mendapat protes, Wilders bahkan dikabarkan sempat mendapat ancaman pembunuhan. Atas alasan itu, ia akhirnya membatalkan kompetisi tersebut.
Baca Juga: Wow, Penghasilan Ronaldo dari Instagram Lebih Besar Dibanding di Juventus
Islam bukan milik Belanda. Kenyataan," bunyi salah satu kicauannya menggunakan bahasa Belanda.
Sementara itu, Partai PVV merupakan partai kedua terbesar di parlemen Belanda. Meski begitu PVV bukan bagian dari pemerintah Belanda.
