Hasil Penangkapan OTT Menunjukan KPK Masih Menjadi Momok Para Tikus Berdasi

10 Januari 2020 08:58 WIB
Illustrasi Hasil Penangkapan OTT Menunjukan KPK Masih Menjadi Momok Para Tikus Berdasi
Illustrasi Hasil Penangkapan OTT Menunjukan KPK Masih Menjadi Momok Para Tikus Berdasi ( )

Sonora.ID - Komisi Pemperantas Korupsi yang dikabarkan sempat tumbang, kini mulai nenunjukan keganasannya kembali.

Pasalnya KPK baru melakukan operasi tangkap tangan (OTT) dan meringkus tersangka yang merupakan pelaku suap.

Dua OTT yang dilakukan berturut-turut berhasi menggagalkan transaksi suap dan juga mengamankan para aparat negara yang hendak berbuat curang.

Baca Juga: Ini Rahasia Dibalik Sikap Trump yang Memilih Mundur Kala Melawan Iran

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni menilai, dua operasi tangkap tangan ( OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) dalam dua hari terakhir membuktikan bahwa KPK masih berdiri gagah dan menjadi momok para pencuru berdasi.

Sebelumnya, tidak sedikit kalangan menilai, kiprah KPK di bawah kepemimpinan Firli Bahuri akan surut.

"Saya optimis KPK di bawah kepemimpinan mereka akan semakin membuat KPK menjadi momok koruptor dan mampu bersinergi lebih baik dengan penegak hukum lainnya," tutur Sahroni pada keterangan tertulis.

Baca Juga: Harga Minyak Kembali Merosot Usai Donal Trump Redam Agresi Militter

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm