Kondisi New South Wales Australia Sebabkan Koala Minum Air Hujan hingga Ratusan Ikan Mati

19 Januari 2020 12:10 WIB
Koala Minum Air Hujan
Koala Minum Air Hujan ( )

Sonora.ID - Beredar di media sosial, potret seekor koala yang sedang minum air hujan di tengah jalan besar demi memenuhi kebutuhannya.

Meski harus mempertaruhkan nyawanya, koala ini terlihat tidak peduli dengan lingkungan sekitarnya, ia fokus mencari sumber air dari air hujan yang menggenang di jalanan tersebut.

Dikutip dari Metro.co.uk, Koala ini ditemukan di jalanan antara Moree dan Croppa Creek, New South Wales, dan ditemukan oleh sebuah keluarga yang sedang melewati jalan terrsebut.

Baca Juga: Elton John Sumbangkan Rp14 Miliar untuk Bantu Kebakaran Hutan di Australia

Faktanya ternyata koala bukanlah hewan yang minum air, tetapi mereka mengandalkan uap air yang dihasilkan dari pepohonan.

Namun, kebutuhan air mereka tidak terpenuhi dalam beberapa waktu belakangan ini karena hutan di New South Wales mengalami kebakaran hujan besar.

Akibat kebakaran terbesar sepanjang sejarah di Australia tersebut, tak hanya koala yang menjadi korban, tetapi lebih dari satu ,iliar hewan liar diperkirakan telah mati dan 20 spesies diduga akan mencapai titik kepunahan.

Tak hanya koala, ratusan ikan di New South Wales bagian utara pun ditemukan mati mendadak setelah hujan yang menyapu abu dan lumpur dari kebakaran tersebut.

Baca Juga: Wow! Bantu Kebakaran Hutan Australia, Model Ini Rela Kirim Foto 'Bugil' Bagi yang Berdonasi

Hal ini diduga karena abu dan lumpur hasil sapu hujan beberapa hari yang lalu tersebut, masuk ke dalam Sungai Macleay.

Penduduk sekitar bahkan menyatakan bahwa saat ini sungai tersebut sudah seperti adonan kue yang berair dan memiliki bau yang busuk, sehingga tak heran ratusan ikan mati karena kondisi tersebut.

Pemberitaan tentang ratusan ikan dan hewan mati pun bukan pertama kalinya, pihak Departemen Industri Primer New South Wales sudah menerima laporan tentang hal terkait sejak Desember 2019 yang lalu.

Baca Juga: Kebakaran Lahan dan Hutan di Australia, Seluas Setengah Pulau Jawa

Dikutip dari Kompas.com, dalam 10 hari terakhir ini, terlihat lebih banyak abu dan lumpur dari lahan yang kering dan terbakar.

Hal tersebut diiringi dengan kurangnya oksigen di wilayah kebakaran tersebut yang juga memicu matinya hewan-hewan di hutan tersebut.

Hingga saat ini pihak yang berwenang mengatakan bahwa mereka masih tersebut menginvestigasi kejadian kematian ikan dan hewan-hewan di wilayah kebakaran.

Baca Juga: Suhu Australia Capai 41,9 Celcius Pemerintah Umumkan Kondisi Darurat

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm