Tuai Kontroversi, Anggaran Formula E Bertambah Dua Kali Lipat, Jadi Rp 767 Miliar?

15 Februari 2020 11:15 WIB
Anggaran Formula E
Anggaran Formula E ( Kompas.com)

Sonora.ID - Sejak awal rencana ini dicetuskan oleh pemerintah, Formula E yang akan diadakan di Jakarta ini memang sudah menuai banyak kritik dari masayrakat.

Ditambah lagi pada awal tahun 2020 kemarin, masyarakat sempat membuat gerakan gagalkan Formula E di Jakarta, yang ramai di media sosial.

Pasalnya pada awal tahun 2020 kemarin, wilayah Jakarta dan sekitarnya dilanda banjir besar, dan masyarakat mengusulkan agar anggaran untuk Formula E tersebut bisa dialokasikan untuk menanggulangi banjir Jakarta.

Namun, ternyata Formula E ini masih terus dijalankan dengan anggaran yang tidak sedikit, bahkan saat ini anggaran tersebut membengkak dua kali lipat.

Baca Juga: Monas Diusulkan Ditutup Aspal Permanen Untuk Balap Formula E

Awalnya disebutkan bahwa dana yang digunakan untuk Formula E di Jakarta adalah sebesar Rp 350 miliar, namun saat ini mengalami pembengkakakn hingga total Rp 767 miliar.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh PT Jakarta Propertindo atau Jakpro yang menjelaskan peruntukan dana sebesar itu.

Pihaknya menyampaikan bahwa Rp 344 miliar digunakan untuk sebagai pembangunan infrastruktur sedangkan sisanya Rp 423 miliar untuk bank garansi.

Jakpro pun menyatakan bahwa angka tersebut merupakan usulan dari Penanaman Modal Daerah atau PMD, bahwa total anggaran untuk Formula E tersebut adalah Rp 767 miliar.

Baca Juga: Soal Formula E di Monas Anies Baswedan Akui Salah Ketik & Akan Ralat

Meski demikian, anggaran untuk bank garansi tersebut disebutkan nantinya akan kembali lagi setelah kegiatan Formula E telah usai.

Anggaran Rp 423 miliar tersebut digadang-gadang sebagai bentuk kesepakatan bisnis yang wajar dilakukan pada ajang seperti ini.

Hal tersebut disampaikannya untuk mengklarifikasi isu yang beredar bahwa Formula E memakan biaya yang mahal.

Direktur Utama Jakpro, Dwi Wahyu Daryoto, menyatakan bahwa untuk bisnis semacam ini memang harus menaruh dana sebagai bank garansi.

Baca Juga: Formula E di Monas, Panitia Sebut Monas Sama Seperti Eiffel Bagi Paris

“Itu termasuk biaya bank garansinya dalam suatu business to business memang kita harus menaruh jaminan bank,” ungkap Dwi.

Sedangkan biaya yang memang sudah ditetapkan sejak awal, yaitu Rp 344 miliar, digunakan untuk mendapatkan hal menjadi penyelenggara untuk membangun sirkuit, dan kebutuhan lokasi lainnya.

Namun untuk tribun, paddock, dan biaya penyiaran, akan ditanggung sepenuhnya oleh pihak Formula E.

Baca Juga: Setelah Heboh Dana E Formula, Pemprov DKI Beli Robot Pemadam Rp 37,4 M

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm