Anies Baswedan Keluarkan Ingub Soal Virus Mematikan Corona di Jakarta

1 Maret 2020 09:15 WIB
Anies Baswedan keluarkan Ingub terkait virus corona
Anies Baswedan keluarkan Ingub terkait virus corona ( Tribunnews.com)

Sonora.ID - Virus Corona per Sabtu (29/2/2020) telah merebak ke-56 negara didunia dengan 85.178 kasus dan 2.923 orang meninggal.

Terkait merebaknya virus mematikan tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta kepada seluruh warganya untuk tetap waspada.

Anies Baswedan telah mengeluarkan Instruksi Gubernur untuk waspada dalam risiko penularan Covid-19 ini.

Ingub Nomor 16 Tahun 2020 ini diteken oleh Anies pada Kamis (25/2/2020).

Baca Juga: Abu Janda Pakai Baju Gubernur Idiot, Pendukung Anies Balik Serang dengan Tagar Ini

Dalam Ingub itu, Anies menginstruksikan seluruh jajaran dari para asisten, wali kota, bupati, dinas, camat, lurah, badan, biro, hingga kepala rumah sakit dan puskesmas untuk mensosialisasikan penyebaran virus corona.

"Mendukung dan melaksanakan kegiatan sosialisasi dan pengendalian risiko penularan infeksi COVID-19 di wilayah Provinsi DKI Jakarta," tulis Anies dalam ingubnya yang diterima Kompas.com

Kepada para wali kota di lima wilayah dan Bupati Kepulauan Seribu, Anies meminta untuk mengelompokan sasaran potensial untuk diberikan sosialisasi risiko penularan infeksi Covid-19.

Baca Juga: Tak Terima Anies Dihujat Netizen, Gerindra DKI Salahkan Jokowi

Selain itu, mereka juga diharuskan untuk memfasilitasi sosialisasi risiko penularan virus corona dalam pencegahan dan pengendaliannya.

Selain itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah diminta untuk menyebarluaskan terkait informasi risiko penularan virus corona serta cara pencegahan dan pengendaliannya kepada seluruh jajarannya.

Baca Juga: Minta Jokowi yang Tanggung Jawab Soal Banjir, Novel: Buzzer Bayaran Stop Bully Anies

"Menyusun rencana kontijensi bersama dengan Dinas Kesehatan, TNI dan POLRI, rumah sakit, dan seluruh perangkat daerah dan memperkuat jejaring komunikasi 24 jam melalui hotline 112 Jakarta Siaga," lanjut Anies.

Diberitakan sebelumnya, jika tersiar kabar jika ada ratusan pasien yang sedang dalam pengawasan virus corona.

Pasien tersebut berjumlah 136 orang yang tersebar di seluruh Indonesia.

Pasien yang dalam pengawasan adalah mereka yang memiliki gejala demam, batuk, sesak napas, dan memiliki riwayat berpergian ke negara yang terjangkit virus corona atau Covid-19 dalam kurun waktu dua minggu terakhir.

Jakarta merupakan salah satu wilayah yang memiliki jumlah pasien pengawasan tertinggi dari yang lain, yakni berjumlah 35 orang.

Baca Juga: Bukan Hotel, Anies Baswedan Sebut Akan Bangun Wisma Seniman di Taman Ismail Marzuki

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm