Mahfud kembali meminta Pemda untuk tidak mendramatisir persoalan virus corona yang terjadi di wilayahnya.
“Jangan terlalu mendramatisir persoalan, terutama pemerintah-pemerintah daerah itu. Ada sesuatu yang belum jelas sudah konferensi pers,” ungkapnya tegas, dikutip dari Tribunnews.com.
Dirinya kemudian menyebut Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman yang mengumumkan identitas pasien suspect corona, namun ternyata pasien tersebut dinyatakan tidak terinfeksi corona.
Baca Juga: Antisipasi Corona, Indonesia Bakal Bangun Rs Khusus Corona di Sini
“Seperti yang di Cianjur itu, tadi katanya corona, mengkhawatirkan. Ini baru diumumkan ternyata enggak ada, enggak terinfeksi corona,” sambung Mahfud memberikan sindiran dan teguran kepada Bupati Cianjur tersebut.
Agar hal serupa tidak terjadi lagi, pihaknya menegaskan kepada setiap pemerintah daerah untuk membuat situasi menjadi tidak menakutkan dan tetap tenang.
Di sisi lain, pihaknya juga mengajak semua pihak untuk berhati-hati dalam memberikan keterangan dan tidak mendramatisir.
Baca Juga: Kekhawatiran Terhadap Virus Corona Berdampak pada Penurunan IHSG