Bagikan :
Sonora.ID - Wabah virus corona atau Covid-19 terus menjadi perhatian berbagai negara di belahan dunia, salah satunya Israel.
Pasukan pertahanan Israel atau IDF mengonfirmasi telah mengkarantina sekiatr 1.262 tentaranya.
Ribuan tentara tersebut dikarantina karena diduga terjangkit virus corona.
Melansir dari Sputnik, karantina ini dilakukan setelah adanya kecurigaan jika mereka telah melakukan kontak langsung dengan orang yang terinfeksi Covid-19.
Disisi lain, hingga saat ini Israel hanya melaporkan 19 kasus infeksi virus mematikan ini ke Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Baca Juga: Bertambah 2, Total 6 Orang di Indonesia Positif Virus Corona
"Bisa saja (infeksi) terjadi ketika mereka sedang berlibur di negara-negara yang terkena wabah virus atau sedang di rumah setelah melakukan kontak dengan mereka yang kemudian dikonfirmasi terinfeksi Covid-19," ungkapnya.
Selain itu, IDF juga menyatakan telah mengkarantina 189 tentaranya sendiri selama 14 hari setelah adanya dugaan mengidap virus corona dan telah kembali ke unit mereka.
IDF menyebut hanya ada satu prajut yang dipastikan telah terinfeksi virus corona.
Dalam upaya menekan wabah tersebut, IDF memutuskan untuk melarang semua perjalanan asing untuk pasukannya, termasuk latihan militer hingga latihan Juniper Cobra 20 dengan Komandor Eropa Amerika Serikat (AS).
"Keputusan itu sejalan dengan pedoman Kementerian Kesehatan Israel baru-baru ini tentang Covid-19, dan tindakan pencegahan untuk memastikan kesehatan dan keselamatan semua peserta," ucap Komando Eropa AS dalam sebuah pernyataan.
Baca Juga: Cegah Virus Corona, Ini Cara Mudah Membuat Hand Sanitizer di Rumah
