Bagikan :
Sonora.ID - Sebuah video beredar di media sosial yang menunjukan kedatangan puluhan warga negara asing (WNA) asal China.
Dilansir kompas.com, video yang berdurasi 58 detik tersebut direkam di Bandara Haluoleo, Kendari, Minggu (15/3/2020) sekitar pukul 19.30.
Sebelumnya, Kapolda Sulawesi Tenggara Brigjen Polisi Merdisyam menyebutkan jika tenaga kerja asing (TKA) itu berasal dari China yang datang dari Jakarta usai memperpanjang izin kerja di Indonesia.
Baca Juga: Dampak Wabah Corona, SPT Tahunan Diperpanjang Hingga 30 April
Namun nyatanya, pernyataan tersebut diralat oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Tenggara.
Kepala Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tenggara Sofyan menyebutkan jika 49 TKA itu berasal dari Provinsi Henan yang baru tiba dari Kendari menggunakan pesawat Garuda.
Mereka sempat menjalani karantina di Bangkok, Thailand selam 14 hari.
“Jadi mereka ini orang baru dari China, bukan memperpanjang visa, tapi mereka TKA baru.Kalau soal dikarantina di Indonesia, itu bukan ranah kami itu ranah KKP," terangnya.
Baca Juga: Acara Mode Fashion Terbesar, Met Gala Ditunda Karena Virus Corona
Setelah mendapatkan perawatan disana, mereka diperbolehkan melanjutkan perjalanan menuju Jakarta.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi mengaku khawatir dengan masuknya TKA asal China itu ke wilayahnya
Terlebih, puluhan TKA itu masuk saat pemerintah tengah mencegah masuknya virus corona.
Baca Juga: Tegas Menyikapi Virus Corona, Malaysia 'Lockdown' Mulai Hari Ini
"Jelas kita khawatir, ternyata WNA yang baru datang dari Cina," ungkapnya.
Lantas, pihaknya pun langsung memerintahkan Dinas Kesehatan Sulawesi Tenggara dan BPBD Sulawesi Tenggara untuk mengisolasi 49 TKA yang sudah berada di Konawe tersebut.
“Saya sudah turunkan langsung Dinas Kesehatan (Dinkes) Sultra dan RSUD Bahteramas, mereka memang ada tim gugus tugas sesuai dengan Keputusan Presiden nomor 7. Saya perintahkan untuk segera turun, sekitar pukul 04.00 WITA, subuh tadi,” kata dia.
Baca Juga: Sudah Sembuh, Presiden Jokowi Berikan Jamu kepada Mantan Pasien Corona
