Semprot Disinfektan pada Manusia, WHO: Bisa Merusak Mata dan Mulut

30 Maret 2020 07:45 WIB
Penyemprotan Disinfektan
Penyemprotan Disinfektan ( Kompas.com)

Sonora.ID - Masyarakat Indonesia masih terus merasa terancam dengan adanya korban yang terinfeksi virus corona dan jumlahnya masih terus mengalami pertumbuhan.

Belakangan ini masyarakat mengusahakan untuk menyemprotkan disinfektan kepada perumahan tempat tinggal, kepada barang-barang yang ada di rumahnya, dan kendaraan yang digunakannya.

Bahkan lebih dari itu, di tempat-tempat umum, kantor, dan berbagai tempat lainnya pun, disediakan seperti bilik untuk setiap orang yang akan masuk.

Dalam bilik tersebut orang yang hendak masuk pun disemprot menggunakan disinfektan, diduga dengan cara demikian virus yang menempel pun akan mati.

Baca Juga: Cegah Perluasan Virus Corona, PMI Lakukan Penyemprotan Disinfektan secara Massal

Namun pihak Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO menyatakan bahwa menyemprot disinfektan kepada orang bukanlah cara yang tepat.

Informasi tersebut dimuat oleh WHO dalam akun Instagramnya yang menyebtukan bahwa penyemprotan disinfektan kepada tubuh seseorang ternyata tidak bisa membunuh virus yang sudah masuk ke tubuh orang tersebut.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Here are some facts about the new coronavirus #MythBusting #KnowTheFacts #COVID19

A post shared by World Health Organization (@who) on

 Baca Juga: Tak Cukup dengan Semprot Disinfektan, Palembang Siapkan Call Center 112 Tanggap Covid-19

Bahkan, penyemprotan tersebut justru bisa menyebabkan efek samping yang tidak baik, mulai dari merusak pakaian hingga merusak selaput lendir seperti mata dan mulut.

Sebelumnya, cairan disinfektan ini memang diinformasikan sebagai cairan untuk membersihkan permukaan benda yang potensial terdapat virus corona.

Memang dari awal cara ini tidak ditujukan untuk mengusir virus yang sudah masuk ke dalam tubuh manusia.

Baca Juga: Bingung Cari Disinfektan? Ini Daftar Merek Disinfektan yang Mudah Didapat

Dikutip dari Guidance Notes on Safe Use of Chemical Disinfectants Departemen Tenaga Kerja Hong Kong, cairan disinfektan ini mengandung bhan kimia yng berisiko jika terkena tubuh manusia.

Sifatnya yang mudah terbakar bisa membuat kandungan dalam cairan tersebut mengiritasi kulit yang terluka.

Lebih parah daripada itu, jika cairan ini terhirup, maka dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan dan mempengaruhi saraf sistem pusat.

Dalam guidance tersebut juga disebutkan bahwa larutan disinfektan dengan kandungan yang lebih dari satu bahan kimia dapa menyebabkan bahaya yang fatal jika mengenai tubuh manusia.

Baca Juga: Selain Surabaya, Jakarta Juga Sediakan Bilik Disinfektan Ini Lokasinya

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm