Gempar, Pasien Positif Covid-19 Ketauan Berjalan-jalan Keliling Kota

5 April 2020 08:21 WIB
Illustrasi Pasien
Illustrasi Pasien ( freepict.com)

Sonora.ID - Setelah kota Prabumulih ditetepkan sebagai zona merah di Sumatera Selatan, karena memiliki jumlah pasien positif corona terbanyak, kini kota ini kembali gempar.

Pasalnya warga kota Prabumulih, Sumatera Selatan mendapati PDP Positif covid-19 berjalan keliling kota.

Padahal pasien tersebut seharusnya berada didalam pengawasan dan juga ruang isolasi di Rumah Sakit Rujukan Covid-19.

Baca Juga: Puskesmas Kalidoni Palembang Terapkan Prosedur Pencegahan Covid-19

Dari informasi yang dihimpun, kabar tersebut pertama kali menyebar ke berbagai group WhatsApp.

Adapun identitas pasien tersebut adalah PDP nomor 09. Ia diketahui sempat keluar rumah dan naik opang (ojek pangkalan) untuk menuju rumah orang tuanya.

Setelah diketahui orang tersebut adalah PDP Positif covid-19, kini sang ojek pangkalan yang naikinya kini telah dievakuasi dan menjalani pemeriksaan.

Baca Juga: Update Covid-19 di Indonesia: 2.092 Positif, 150 Sembuh, 191 Meninggal

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Selatan, Yusri telah mengkonfirmasi perihal berita yang beredar di group WhatApp tersebut.

Yusri mengatakan,berita yang beredar di group WhatApp di kota Prabumulih, Sumatera Selatan soal PDP Posotif corona yang berjalan-jalan keliling kota adalah benar.

Menurut Yusri, pasien 09 yang berjalan keliling tersebut telah dijemput Public Safety Center (PSC) Dinas Kesehatan kota Prabumulih untuk menjalani isolasi di Rumah Sakit.

Baca Juga: 3 Pasien Positif Virus Corona Covid-19 di Balikpapan Dinyatakan Sembuh

"Yang saya terima dari masyarakat sepertinya ya, dan info terakhir sudah dijemput PSC Dinkes Prabu untuk menjalani isolasi di Rumah Sakit.Untuk sementara baru 1 org namun akan diupayakan semuanya,"kata Yusri melalui pesan singkat.

Untuk diketahui, Kota Prabumulih memiliki tiga pasien yang dinyatakan positif covid-19,  nomor 09 (42) perempuan, pasien 10 (62) laki-laki dan pasien 11 (60) yang merupakan satu keluarga.

Baca Juga: Terinspirasi dari Wabah Covid-19, Film 'Corona' Direncanakan Tayang Tahun Ini

Ketiganya tertular virus Corona dari pasien pasien 02 yang meninggal pada Senin (23/3/2020).

Yusri menyebutkan, ketiga pasien tersebut tidak dilakukan perawatan di ruang isolasi rumah sakit lantaran tidak memiliki gejala. Sehingga hanya menjalani isolasi rumah.

Namun, setelah adanya kejadian seperti ini, Yusri akan mengambil langkah tegas dengan mengevakuasi ketiganya untuk dibawa ke rumah sakit agar menjalani perawatan di rumah sakit.

"Sementara baru satu orang namun akan diupayakan semuanya (Dievakuasi. Silahkan saja orang yg telah berinteraksi untuk lapor, biar tidak susah mencarinya. disinila butuh kesadaran dan kejujuran agar penyebaran penyakit ini bisa dihentikan, sehingga kita kembali ke situasi yang normal,"ujarnya.

Baca Juga: Ridwan Kamil & Wapres Ma'ruf Amin Bahas Percepatan Penanganan Covid-19 di Indonesia

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm