Tak Takut Corona, Sekelompok Pelajar di Palembang Malah Tawuran

14 April 2020 09:00 WIB
Illustrasi Kombes Anom Setiadji
Illustrasi Kombes Anom Setiadji ( )

Sonora.ID - Sebuah kejadian memilukan terjadi di Kota Palembang, Sumatera Selatan, pasalnya sekelompok remaja malah tawuran di tengah wabah pandemi covid-19.

Anehnya ke 11 pelajar tersebut tawuran hanya karena masalah sakit hati, sebab diejek ketika kalah dalam bermain bola dan selisih paham di media sosial.

Kejain tersebut terjadi di kawasan Jalan Jenderal Sudirman Kecamatan Ilir Timur II Palembang, Sumatera Selatan.

Baca Juga: Jadi Petinggi Pertamina, Ahok Berikan Cashback 50 Persen hingga Emas Batangan untuk Ojol

Kini sekelompok pelajar tersebut telah diamankan oleh pihak kepolisian Polrestabes Palembang lantaran membuat warga sekitar resah.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Anom Setyadji mengatakan, tawuran antar geng itu bermula saat kelompok pemuda ini terlibat selisih paham melalui media sosial.

Kemudian, para pelajar tersebut berkumpul dan hendak menyerang kelompok pemuda yang mengejek mereka.

Baca Juga: Berhasil Sembuh Covid-19, Pasien Asal Sumsel Ungkap Kunci Sembuh Adalah Hati Yang Gembira

Adapun 11 pelajar yang diamankan tersebut berinisial RF (13), BO (15), RS (14), MT (14), EA (14), RO (14), MT (15), MZ (15), MR (14), MF (14), dan RR (20).

Kombes Pol Anon Setyadji menyatakan bahwa telah mengamankan sejumlah barang bukti yang di sita dari 11 pelajar tersebut.

Adapun barang bukti yang diamankan berupa handphone, pedang, hingga golok. Menurut penuturan salah seorang pelajar yang terlibat, benda tersebut akan digunakan untuk tawuran.

"Mereka tidak menghiraukan agar tidak berkumpul, malah tawuran. Motifnya karena saling ejek antar kelompok mereka,"kata Anom saat gelar perkara.

Baca Juga: Jangan Sampai Longgar, Ahli: Mungkin Terjadi Gelombang Dua Virus Corona

"Walaupun semuanya dibawah umur tetap kita proses, karena sudah meresahkan warga. Kita imbau kepada orang tua juga untuk menjaga anak-anak mereka jangan sampai berkumpul apalagi sampai tawuran seperti ini,"imbuhnya.

Sementara itu, pengakuan dari RF salah satu pemuda yang diamankan mengatakan, mereka belum sempat hendak melakukan tawuran dengan kelompok yang lain lantaran polisi lebih dulu datang.

RF pun mengaku hanya mengikuti temannya untuk berkumpul lantaran kelompok mereka diejek melalui media sosial.

"Awal ada teman yang terlibat saling ejek usai main bola d TKP, dan berlanjut ke medsos sehingga terjadinya rencana tawuran. Kami belum sempat tawuran,"jelasnya.

Baca Juga: Jadi Petinggi Pertamina, Ahok Berikan Cashback 50 Persen hingga Emas Batangan untuk Ojol

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm