Bagikan :
Makassar, Sonora.ID - Sebanyak 15 pengaduan masalah tunjangan hari raya (THR) masuk ke Dinas Tenaga Kerja Kota Makassar jelang hari raya idul fitri.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Makassar Irwan Bangsawan mengatakan belasan aduan yang diterima dari berbagai macam jenis usaha. Laporan tersebut akan ditindaklanjuti sepekan jelang lebaran.
Adapun langkah yang akan dilakukan melalui mediasi dengan perusahaan. Pihaknya mengedepankan proses komunikasi dibanding penindakan yang tegas.
Baca Juga: Empat Hari Rapid Test di Makassar, 204 Pedagang Dinyatakan Reaktif
Hal ini bertujuan untuk memecahkan masalah jika nantinya tidak ada kesepakatan antara perusahaan dengan karyawan.
Disnaker telah membuka layanan aduan bagi para pekerja yang tidak mendapatkan hak THR. Dengan menghubungi layanan call center atau mendatangi Kantor Disnaker Kota Makassar, Jalan AP Pettarani.
"Kita mengedepankan upaya komunikasi dengan pihak perusahaan, jadi kami undang mereka, kalaupun tidak, kami datang ke sana, mempertemukan. Jadi kami tidak mengambil langkah yang tegas tapi pada membangun komunikasi,” ucapnya.
Baca Juga: Terus Merugi, Bus Rapid Transit Mamminasata Berhenti Beroperasi
Dalam kesempatan itu, Irwan juga menyebutkan sebanyak 9 ribu 296 pekerja terpaksa dirumahkan akibat dampak Covid-19. Dari jumlah itu, 4 ribu 271 karyawan tidak mendapatkan upah.
