Bagikan :
Sonora.ID - Baru-baru ini penulis buku Danur, Risa Saraswati dibuat ngeri akan pengalaman mistis seorang ojek online.
Seorang ojek online menceritakan kisah mistis yang pernah dialaminya kepada Tim Jurnalrisa melalui laman komen di media sosial Youtube.
Akun bernama Herman Suherman tersebut mengaku mendapatkan orderan kala dirinya tengah bekerja shift malam.
Baca Juga: Gerah dengan Kondisi AS, Snoop Dogg Bertekad Ikut Pemilu untuk Pertama Kali
Saat tengah 'ngebeat' seperti biasa Herman mendapatkan orderan, dirinya mendapatkan seorang penumpang bernama Cindy.
Sang penumpang mengaku bahwa dirinya merupakan salah satu tim jurnalrisa.
Karena penasaran dan seakan tidak percaya dengan yang dialaminya Herman pun bertanya kepada para tim jurnalrisa melalui kolom komentar di youtube.
"Teteh" & Akang",
Sebelumnya mohon maaf, saya mau nanya, apa di Tim JurnalRisa ini ada yang namanya Cindy (almarhum)...??
Saya Driver Ozol, pernah mengantarkan beliau dari depan Istana Plaza Bandung ke Subang.
Rencanya kami akan melakukan perjalanan Bandung-Subang (PP) dengan imbalan 400K. Bahkan dari Pom Bensin Lembang, saya dibonceng sama beliau, sampai tujuan," ungkap Herman.
Selama di perjalanan, Herman mengaku ia dibonceng oleh Cindy.
Baca Juga: YouTube Rilis 'Dear Class of 2020', BTS Beri Selamat dan Harapan untuk Milenial
Merasa aneh, Herman mengaku selama perjalanan selalu diperhatikan oleh banyak orang di jalan.
Yang paling membuat Herman teringat adalah sepanjang perjalanan, Cindy selalu menceritakan hal mistis.
"Tak sedikit orang yg memperhatikan saya seperti keheranan. Sepanjang perjalanan dr Lembang ke Subang, beliau bercerita tentang hal" yg berbau mistis (gaib), & beliau bercerita tentang Tim JurnalRisa ini dan mengaku bagian dari tim ini.
Bahkan beliau menawarkan ke saya tuk menjadi Kru dr Tim ini dengan imbalan 200K, dalam setiap syuting (mengantar ke tempat" yg akan digali cerita mistisnya). Di tengah" perjalanan pun, banyak hal" aneh yg saya temui," pungkas Herman.
Tak curiga, Herman tetap mengantar Cindy sampai ketempat tujuan, Subang.
Namun setibanya di tempat tujuan, Herman diminta untuk menunggu Cindy di depan gang.
Saat itu Cindy menolak diantar ke rumahnya karena takut dimarahi Ayahnya.
"Setelah sampai ditujuan, beliau meminta saya untuk menunggu dimulut Gang, karena k'lo ketahuan ayahnya, pasti dimarahin & beliaupun menunjukkan rumahnya," tulis Herman.
Baca Juga: Gantikan Posisi Taylor Swift, Kylie Jenner Jadi Seleb Termahal di Dunia
Satu jam lebih menunggu, Herman mulai curiga pada Cindy. Penasaran, Herman pun akhirnya memutuskan untuk pergi ke alamat rumah Cindy.
Namun alangkah terkejutnya Herman saat tiba di depan rumah Cindy. Sebab rumah itu tampak kosong, kotor dan kumuh serta gelap.
Bahkan Herman juga sempat menanyai beberapa penduduk sekitar, sayangnya tidak ada warga yang bernama Cindy.
"Setelah menunggu satu jam lebih tak kunjung datang, saya memutuskan untuk kerumahnya. Setiba dirumahnya, bukannya ketemu sama beliau ataupun keluarganya, tapi yang saya temui, hanyalah rumah kosong, kotor, kumuh dan gelap. Saya tanya ke penduduk sekitar, tapi tdk ada yang mengenalinya," sambung Herman.
Dalam suasana bingung, Herman pun akhirnya pergi ke kota Subang. Herman lantas meminta bantuan kepada driver ojol Subang untuk menemukan Cindy.
Bahkan dirinya juga meminta bantuan sesama rekan ojol untuk menemukan seseorang yang bernama Cindy.
Baca Juga: Sempat Hopeless, Laura Basuki Dapat Harapan Baru Lewat Miniseri 'Sementara Selamanya'
"Kemudian saya pergi kearah Kota Subang dan Alhamdulillah disana, saya bertemu dengan para driver" Ozol yang sedang ngalong. Saya dibantu mereka & diizinkan utk bermalam di Basecam mereka.
Ke esokan paginya, sekitar jam 05.00 subuh, saya pulang ke Bandung dan beraktivitas seperti biasa," ungkap Herman.
Ketika para rekan sesama ojol mengetahui sosok Cindy, Herman terkejut karena menurut penuturan keluarganya Cindy telah meninggal 4tahun yang laku dalam perjalanan Bandung-Subang.
"Setelah selang 1 hari (lusa-nya), pagi" saya buka Hp, dan saya pun terkejut, karena mendapatkan kabar via Wa dari driver Ozol Subang yg membantu saya (mereka mengaku sudah sweeping kedaerah dimana saya mengantarkan alm.Cindy dan sdh bertemu dengan keluarganya, mereka meminta saya agar sabar dan ikhlas, karena yang saya antarkan itu sudah meninggal 4 tahun yg lalu, akibat kecelakaan dalam perjalanan Bandung-Subang)," cerita Herman.
Baca Juga: Kabar Bahagia! Mona Ratuliu Telah Melahirkan Anaknya yang Keempat
Kisah ini pun dibawa oleh Risa Saraswati ke laman Twitternya dan bahkan nama Cindy pun menjadi trending topic Twitter.
Dari ulasan cerita yang dikirimkan oleh Herman, Risa mengaku merinding kala membayangkan hal tersebut.
Baca komen ini... saya jadi merinding. pic.twitter.com/AJpkvPAD68
— risa saraswati (@risa_saraswati) June 8, 2020
