Terancam Diboikot, Unilever: Kami Hormati Budaya dan Nilai Indonesia

26 Juni 2020 09:05 WIB
Unilever buka suara terkait dukungannya pada LGBTQ
Unilever buka suara terkait dukungannya pada LGBTQ ( unilever.co.id)

Sonora.ID - Media sosial dihebohkan dengan kabar PT Unilever Belanda yang menyatakan diri akan terus berkomitmen untuk mendukung gerakan Lesbian Gay Biseksual Transgender Queer (LGBTQ).

Hal itu diungkapkan langsung melalui akun Instagram Unilever Global @unilever pada Jumat (19/6/2020).

"Kami berkomitmen untuk membuat kolega LGBTQ+ kami bangga dengan kami," tulis, akun Instagram @unilever seperti dikutip Tribunnews.com, Kamis (26/6/2020).

Baca Juga: Soal Dukungan LGBT, Unilever Indonesia Akhirnya Buka Suara

Bahkan, Unilever pun telah menandatangani sebuah deklarasi Amsterdam dan bergabung dengan Open for Business serta meminta Stonewall untuk mengaudit kebijakannya itu.

Kami mengambil tindakan bulan Pride ini dengan:

- Menandatangani Deklarasi Amsterdam untuk memastikan semua orang di Unilever memiliki akses ke tempat kerja yang benar-benar inklusif.

- Bergabung dengan Open for Business untuk menunjukkan bahwa kami bermaksud bisnis dengan inklusi LGBTQI + sebagai bagian dari koalisi global.

- Meminta Stonewall untuk mengaudit kebijakan kami dan mengukur bagaimana kami maju dalam tindakan kami.

Inisiatif-inisiatif ini hanyalah permulaan. Keragaman kita sebagai manusia adalah yang membuat kita lebih kuat.

Inklusi untuk semua adalah apa yang akan membuat kita lebih baik," tulisnya.

Baca Juga: Hadiah Rp 168 M untuk Lomba Inovasi Persiapan New Normal, Warganet: Menghamburkan Biaya

Dukungan Unilever terhadap kampanye itu pun langsung menuai kecaman dari warganet, terlebih Indonesia.

Beberapa tagar Twitter di Indonesia tentang Unilever dan LGBTQ pun sempat bertengger pada Kamis (26/6/2020).

Sejumlah warganet pun menyerukan akan memboikot produk yang berasal dari Unilever.

Menanggapi ramainya kecaman warganet, pihak Unilever Indonesia pun angkat bicara.

Baca Juga: Diduga Bagian dari Mafia Beras , 100 Karyawan Bulog Terancam Dipecat

"Unilever beroperasi di lebih dari 180 negara dengan budaya yang berbeda."

"Secara global dan di Indonesia, Unilever percaya pada keberagaman dan lingkungan yang inklusif," kata Governance and Corporate Affairs Director, Sancoyo Antarikso, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (26/6/2020).

Sancoyo menegaskan jika Unilever Indonesia telah berada di Indonesia sejak 86 tahun lalu dan perusahaannya selalu menghormati dan memahami budaya, norma dan nilai-nilai yang ada di Indonesia.

"Oleh karena itu, kami akan selalu bertindak dan menyampaikan pesan-pesan yang sesuai dengan budaya, norma dan nilai-nilai yang berlaku di Indonesia," terangnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jawab Anggapan Soal Dukung LGBT, Unilever: Kami Hormati Budaya dan Nilai di Indonesia.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm