Tes Secara Masif Terus Digecarkan di Denpasar, Tes Swab Capai 3.559 Orang, Rapid Tes Tembus 13.634 Orang

6 Juli 2020 18:55 WIB
Tes Secara Masif Terus Digecarkan di Denpasar
Tes Secara Masif Terus Digecarkan di Denpasar ( )

Denpasar, Sonora.ID - Kasus baru hingga kini terus di temukan di Kota Denpasar, untuk itu, penanganan Covid-19 berbasis penemuan kasus yang digencarkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar terus dilakukan.

Hingga kini untuk mengantisipasi dampak penyebaran virus corona (Covid-19) di Kota Denpasar tercatat sedikitnya 3.559 masyarakat Kota Denpasar sudah melaksanakan Tes Swab, dan 13. 634 orang sudah melaksanakan Rapid Tes.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar, dr. Sri Armini  mengatakan bahwa penemuan kasus menjadi fokus penanganan Covid-19 di Kota Denpasar.

Baca Juga: Satgas Gotong Royong Covid-19 Lakukan Patroli Wilayah, Temukan Dua Toko Modern Masih Buka Lewat Jam Operasional

Sehingga dengan demikian adanya data kasus berdasarkan nama dan alamat, kebijakan yang tepat sasaran akan lebih mudah dirancang dan diterapkan.

Dr.Armini juga menjelaskan di Kota Denpasar saat ini penularan covid-19 masih terjadi, namun jika mempedomani New Normal Indikator atau Indikator Adaptasi Kebiasaan Baru maka dari segi pelaksanaan tes Kota Denpasar sudah memenuhi kriteria.

Hal ini lantaran jika dilihat dari perhitungan indikatornya yakni 3.500 tes untuk 1.000.000 penduduk maka angka yang dimiliki Kota Denpasar sudah memenuhi.

Baca Juga: Ganggu Akses Masyarakat, Satgas Desa Tertibkan Pedagang Bermobil

Namun pihaknya tetap mengingatkan agar masyarakat lebih disiplin lagi menerapkan protokol kesehatan.

Lebih lanjut, dr. Armini menambahkan Kota Denpasar dengan penduduknya berjumlah 962.000 jiwa, sedangkan tes yang dilaksanakan sudah berjumlah 3.559 orang.

Dijelaskan bahwa ini sudah memenuhi, namun diperlukan penyeseuaian terhadap indikator lainya untuk menerapkan Adaptasi Kebiasaan Baru.

Baca Juga: Cegah Penularan Covid-19 di Masyarakat dan Pedagang Pasar Dihimbau Disiplin Terapkan Protokol Kesehatan

Selain itu, dr. Armini mengatakan dengan pelaksanaan tes masif inilah yang mengakibatkan melonjaknya kasus di Kota Denpasar. Hal ini dikarenakan semakin di cari maka akan semakin ditemukan kasus. Dan hal ini harus tetap dilaksanakan guna menghindari adanya lonjakan tanpa pemetaan yang jelas.

Pihaknya mengimbau agar masyarakat untuk lebih disiplin lagi menerapkan protokol kesehatan selama pelaksanaan tes masif ini, sehingga harapannya tidak terjadi penularan di tingkat keluarga, dan percepatan penanganan dapat dioptimalkan.

Baca Juga: Tim GTPP Covid-19 Denpasar Giatkan Sosialisasi Dan Pantuan Kemasyarakat

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm