Alasan Pencopotan Jabatan Sejumlah Kepala Pasar di Makassar

7 Agustus 2020 18:05 WIB
Basdir  Dirut PD Pasar Makassar
Basdir Dirut PD Pasar Makassar ( Tribun News)

Makassar, Sonora.ID - Direktur Utama PD Pasar Makassar Raya, Basdir mengungkap alasan pencopotan jabatan sejumlah kepala pasar.

Keputusan tersebut berdasarkan hasil audit Inspektorat. Selanjutnya ditindak lanjuti dengan melakukan evaluasi kepada seluruh kepala pasar.

Basdir menambahkan ditemukan juga kepala pasar yang menjabat tetapi tidak memenuhi syarat, yakni berstatus sebagai tenaga kontrak dan sudah memasuki masa pensiun.

Adapun syarat untuk menduduki jabatan kepala pasar harus berstatus sebagai pegawai organik. Begitu juga dengan kepala pasar yang sudah memasuki masa pensiun, harus segera diberhentikan.

Baca Juga: Tempat Karaoke di Makassar Nekat Buka Selama Pandemi

"Jadi diminta oleh Inspektorat untuk memberhentikan. Itu juga yang statusnya tenaga kontrak," ujar Basdir saat dikonfirmasi.

Basdir menyebut ada dua aspek yang menjadi audit Inpektorat yakni aspek kepegawaian dan keuangan.

Dari aspek kepegawaian, Inspektorat menemukan enam kepala pasar yang tidak bersyarat. Mereka telah memasuki masa pensiun bahkan berstatus sebagai tenaga kontrak.

Sedangkan dari aspek keuangan, Inspektorat meminta agar 17 pasar utama dan dua pasar darurat dievaluasi lantaran belum mencapai target atau minim pendapatan.

"Masih ada beberapa kepala pasar yang dianggap tidak memenuhi syarat. Setelah keluar rekomendasi Inspektorat kita nonaktifkan yang defenitif dan kita plt kan lalu kita buat seleksi terbuka. Jadi yang tidak memenuhi syarat otomatis tidak kita terima," ujar Basdir.

Basdir mengaku, tidak semua kepala pasar yang sebelumnya menjabat dicopot. Mereka yang masih bersyarat dan mengikuti seleksi tetap dilantik. Bahkan ada yang bergeser tempat.

Beberapa diantaranya yang diganti adalah kepala pasar sawah, sambung jawa, daya, pasar baru, makassar mall, kampung baru dan beberapa kepala pasar darurat.

Pihaknya meminta kepada seluruh kepala pasar yang baru untuk bekerja maksimal. Tidak hanya mengejar pendapatan tapi juga meningkatkan pelayanan. Dia bahkan akan melakukan evaluasi tiap tiga bulan sekali.

Baca Juga: Ratusan Jamaah Padati Salat Jumat Perdana di Masjid 99 Kubah

"Jadi ada beberapa yang kita ganti, ada juga yang tetap tapi ada pula yang bergeser. Seperti kepala pasar Terong dan Pa'baeng-baeng itu bertahan. Bargantung hasil seleksi. Ini kita akan lakukan evaluasi setiap tiga bulan," tuturnya.

Sementara Dirops PD Pasar Makassar Raya, Saharuddin mengaku akan melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan pendapatan mengingat temuan Inspektorat banyak pasar yang belum capai target.

Salah satunya dengan melakukan identifikasi baik pedagang, tempat usaha dan potensi-potensi lainnya. 

"Kita juga akan mengefektifkan penagihan oleh kolektor. Termasuk potensi dari belanja online," pungkasnya.

EditorKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm