Bali, Sonora.ID - Pembongkaran pada Bagian Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di Terminal tipe A Mengwi kini sudah mulai dilakukan.

Terminal yang terletak di Desa Mengwitani, Kecamatan Mengwi Kabupaten Badung ini akan dirubah menyerupai Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

Pantauan di lokasi, pembongkaran sudah dilakukan pada bagian AKAP, AKAP itu dirubah menyerupai bandara ngurah rai dengan bertemakan kaca.

Selain bagian AKAP, sebelah timur terminal juga dibongkar, dan dibersihkan, pasalnya sebelah timur terminal akan dijadikan pintu keluar terminal, seperti Sonora Bali kutip dari Tribun Bali.

Baca Juga: Hanya Bawa Hasil Rapid Test, Lalu Lintas Penumpang Domestik di Bandara Ngurah Rai Tembus 2 Ribu

Pembongkaran tembok penyengker pun sudah dilakukan hingga pengukuran candi bentar.

Kepala Terminal Mengwi, I Putu Bagus Mudita saat dikonfirmasi mengakui, jika pengerjaan perbaikan Terminal Mengwi sudah dilakukan dari minggu kemarin.

“Iya sudah mulai pembongkaran, Bahkan semua sudah dikerjakan dari berbaikan AKAP, pembuatan pintu keluar maupun penataan yang lainnya,” ungkap Mudita saat ditemui Jumat (14/8/2020).

Pihaknya mengaku, untuk AKAP, desainnya nanti tidak seperti yang dulu, temboknya atau pembatasnya akan menggunakan kaca, bahkan konsep pembangunannya pun menyerupai Bandara Ngurah Rai.

Baca Juga: Lanud I Gusti Ngurah Rai Bantu Penanganan Penumpang di Terminal Kedatangan Bandara

 “Jadi desain sudah ada, makanya semuanya akan dibongkar. Intinya konsepnya modern tidak seperti sekarang,” jelasnya.

Selain itu untuk di pintu keluar, juga akan di bangun gapura, seperti pintu masuk serta lebarnya pun hampir sama sehingga masuk dan keluar bus bisa tercatat dengan baik.

“Jadi untuk tahun ini dikerjakan beberapa bagian, yakni lobby, AKAP, penataan parkir dan pembuatan pintu keluar pada terminal,” bebernya.

Baca Juga: Datang untuk Mendukung Anaknya, Ayah Kandung Jerinx SID Berteriak 'Merdeka'

Proyek yang mengerjakan puluhan pekerja ini, menurutnya tidak mengganggu aktivitas di terminal.

Bahkan terminal Mengwi menurutnya tetap beroperasi seperti biasanya.

“Jadi sebelum AKAP dibongkar, kita pindahkan akap di Belakang dulu. AKAP yang semulanya dibagian depan itu yang dibongkar,” jelasnya

Seperti diketahui, untuk merombak terminal Mengwi,  pemerintah pusat melalui kementerian Perhubungan sudah menyiapkan dana sebesar Rp 35 Miliar.

Baca Juga: Ramai di Media Sosial, Petisi ‘Bebaskan Jerinx’ Ditandatangai Lebih dari 91.000 Orang

Pengerjaan rehab bangunan itu pun akan dilakukan selama dua tahun ke depan atau pada tahun 2020 sampai dengan 2021.

Proyek perbaikan Terminal Mengwi itu akan dikerjakan bertahap yakni tahun 2020 direalisasikan anggaran sebesar Rp 15 Miliar dan Tahun 2021 sisanya sebesar Rp 20 Milliar.

Bahkan sebelum pembangunan itu dilaksanakan Direktur Prasarana Transportasi Jalan Kementerian Perhubungan Darat Mohamad Rizal Wasal sempat melaksanakan monitoring padat karya di Terminal Mengwi.

Baca Juga: Dukung Arak Bali untuk Covid-19, Luhut: Kearifan Lokal Bukan Akal-akalan

Pada kesempatan itu, pihaknya mengatakan perbaikan terminal itu akan diutamakan pelayanan dan keindahannya.

 Sehingga terminal tipe A Mengwi akan menjadi bersih dan menjadi daya tarik masyarakat ke terminal serta memanfaatkan fasilitas terminal.

“Kami ingin tata bagian depan terminal. Jadi Terminal ini bukan hanya untuk berpergian, bisa juga untuk berkarya bagi anak muda yang ada di Bali. Kami ingin di terminal Mengwi juga ada pusat seni, artinya di Terminal ada anak muda yang akan nantinya berbuat seni, seperti seni tari seni kerajinan dan yang lainnya, kami akan sediakan fasilitasnya,” ungkapnya.

Baca Juga: Tak Masalah Hidup di Sel, Jerinx SID: yang Penting Tak Ada Lagi Ibu-ibu Kehilangan Anaknya