Bagikan :
Banjarmasin, Sonora.ID - Kabar mengenai Bakal Calon Wakil Wali Kota Banjarmasin dari jalur perseorangan, Habib Muhammad Ali Al Habsyi yang dinyatakan terinfeksi CoVID-19, rupanya belum diterima secara resmi oleh KPU Kota Banjarmasin
Informasi bahwa yang bersangkutan dinyatakan positif CoVID-19 baru didapat pihak KPU Provinsi dari pihak rumah sakit.
"Kami sampai sekarang belum melihat surat nyatanya beliau positif. Dari kami saat pendaftaran itu saja beliau tidak hadir karena belum ada hasil swab," ungkap Rahmiyati Wahdah, Ketua KPU Banjarmasin kepada SMART FM, Rabu (09/09) siang.
Baca Juga: Ibnu-Arifin Dapat Dukungan Habib Banua dalam Pilwali Banjarmasin
Kendati demikian menurut Rahmi, pihaknya membuat Surat Keputusan (SK) perubahan tahapan pemeriksaan kesehatan untuk yang bersangkutan.
Di mana seharusnya, yang bersangkutan sudah menjalani tahap pemeriksaan kesehatan pada Senin (07/09) lalu, berbarengan dengan pasangannya Bakal Calon Wali Kota, Khairul Saleh.
"Kita tunda pemeriksaan kesehatan untuk beliau sampai 14 hari ke depan, sesuai protokol kesehatan," tambah Rahmi.
Baca Juga: BI Rilis Perkembangan Terkini Perekonomian, Kalsel Inflasi Selama Agustus
Lantas bagaimana jika hasilnya nanti masih dinyatakan positif CoVID-19?
Rahmi menerangkan kemungkinan akan berdampak pada tahapan berikutnya lagi, yaitu tahap penetapan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
"Ya kalau saat pemeriksaan kesehatan nanti di-swab hasilnya positif, penetapan mereka juga tertunda," pungkasnya.
Baca Juga: Resmi Daftar Pilbup Banjar, Rusli Mundur dari Kursi DPRD Kalsel
Sekedar mengingatkan kembali, Bacalon dari jalur perseorangan Khairul Saleh datang mendaftar ke kantor KPU Banjarmasin tanpa didampingi pasangannya pada Minggu, (06/09) lalu.
Ha itu dikarenakan yang bersangkutan sakit, sehingga hanya diwakilkan. Selain itu hasil uji swab yang bersangkutan rupanya belum keluar, sehingga tidak bisa ikut hadir mendaftar.
