Survei BI di Sulsel: Keyakinan Konsumen Melemah di Tengah Covid-19

15 September 2020 08:00 WIB
Kepala BI Sulsel, Bambang Kusmiarso di sela-sela penyerahan program beasiswa
Kepala BI Sulsel, Bambang Kusmiarso di sela-sela penyerahan program beasiswa ( Sonora.ID)

Makassar, Sonora.ID - Survei konsumen oleh Bank Indonesia perwakilan Sulawesi Selatan menunjukkan optimisme terhadap kondisi ekonomi melemah di tengah pandemi virus corona.

Hal itu terlihat dari indeks keyakinan konsumen (ik) pada agustus 2020 di posisi 62,8 atau turun dibandingkan bulan sebelumnya yakni 73,4.

"Meskipun melemah dari bulan sebelumnya, namun konsumen masih cukup baik. Terlihat dari indeks yang masih di bawah batas indeks optimis atau 100," ujar Kepala BI perwakilan Sulsel, Bambang Kusmiarso dikutip dalam keterangan resmi yang diterima, Senin (14/9/2020).

Baca Juga: Kerjasama BI Jawa Barat Dengan Pemerintah Kabupaten Bandung Dalam Rekomendasi Pemulihan Ekonomi

Dia mengatakan melemahnya optimisme konsumen disebabkan oleh menurunnya persepsi terhadap kondisi saat ini dan ekspektasi masyarakat terhadap kondisi ekonomi dalam enam bulan ke depan.

Terindikasi dari sektor indeks ketersediaan lapangan kerja dengan angka sebesar 14,0 pada Agustus 2020, lebih rendah dari bulan Juli 2020 yang sebesar 29,5.

Selanjutnya ditunjukkan oleh indeks penghasilan sebesar 37,0 pada Agustus 2020, lebih rendah dibandingkan 51,0 pada Juli 2020.

Demikian pula indeks konsumsi barang-barang kebutuhan tahan lama masyarakat menurun dari 65,0 pada Juli 2020 menjadi 57,0 pada Agustus 2020.

Baca Juga: 40 Pegiat UMKM Berpartisipasi dalam Expo Virtual Besutan BI Kalsel

Ekspektasi masyarakat terhadap prospek ekonomi 6 bulan ke depan juga belum menunjukkan optimisme. Hal ini tercermin dari indeks ekspektasi kegiatan usaha yang menurun ke level 96,5 pada Agustus 2020, dari 103,0 pada Juli 2020.

Pelemahan konsumsi masyarakat di tengah pandemi Covid-19 turut berdampak pada penurunan kegiatan usaha.

Indeks ekspektasi penghasilan masyarakat 6 bulan ke depan juga mengalami penurunan, dari 102,5 pada Juli 2020 menjadi 100,5 pada Agustus 2020.

Baca Juga: BI: Sulsel Mampu Jadi Pusat Industri Halal di Kawasan Timur Indonesia

Selain itu, masyarakat masih belum terlalu optimis terhadap perbaikan ketersediaan lapangan kerja.

Terlihat dari indeks ekspektasi ketersediaan lapangan kerja sebesar 71,5 atau lebih rendah dibandingkan indeks pada Juli 2020 sebesar 89,5 dan masih di bawah batas indeks optimis (100).

Bambang memandang untuk meningkatkan optimisme masyarakat terhadap pemulihan perekonomian, diperlukan dukungan dari semua pihak dalam penanganan covid 19.

"Perlu juga peningkatan pemahaman serta kedisiplinan masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan dalam kegiatan keseharian," tutupnya.

Baca Juga: BI Sulsel Bantah Isu Percetakan Uang Sebesar Rp 600 Triliun

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm