TNI AL Turunkan 10 Kapal Perang KRI Dukung Pengamanan Pilkada di Kalimantan dan Sulawesi

7 Desember 2020 20:00 WIB
Gugus Tempur Laut Komando Armada (Guspurla Koarmada) 2 menurunkan 10 kapal perang KRI.
Gugus Tempur Laut Komando Armada (Guspurla Koarmada) 2 menurunkan 10 kapal perang KRI. ( )

Balikpapan, Sonora.ID - Gugus Tempur Laut Komando Armada (Guspurla Koarmada) 2 menurunkan 10 kapal perang KRI.

Ini dilakukan guna mendukung pelaksanaan Pilkada di wilayah perairan Koarmada 2 seperti Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan Sulawesi.

Hal ini bertujuan, agar Pilkada berlangsung dengan aman dan lancar.

Baca Juga: Seluruh Petugas di TPS Pilkada Balikpapan Wajib Lakukan Rapid Test

"Dirinya sebagai Komandan Guspurla Koarmada 2 berada di KRI Ahmad Yani -351 yang merupakan kapal tempur laut, saat ini melaksanakan operasi tempat laut di Koarmada 2 dan bersandar di pelabuhan Angkatan Laut kota Balikpapan untuk melaksanakan dukungan selama Pilkada yang berlangsung di wilayah kota Balikpapan," jelas Komandan Gugus Tempur Laut - Laksamana Pertama TNI Rahmat Eko Raharjo didampingi Komandan Lanal Balikpapan Kolonel Laut (P) Andri Kristianto, Senin (07/12/2020).

Rahmat menjelaskan, keberadaan 10 kapal perang KRI ini, ditugaskan untuk mengamankan Pilkada di wilayah Kaltim, Kaltara dan Sulwesi.

Dalam pengamanan Pilkada diwilayan tersebut, tentunya telah berkoordinasi dengan pemerintah setempat dan instansi lainnya guna memastikan Pilkada berjalan lancar dan sukses tanpa adanya hambatan apapun.

"Pengamanan pelaksanan Pilkada dimulai 9 Desember hingga selesai. Apabila pelaksanaan pengamana Pilkada selesai dan tidak ada hambatan apapun, selanjutnya kegiatan akan dilakukan ditempat operasi lainnya," tegasnya.

Baca Juga: Tingkatkan Sinergitas Angkasa Pura I Balikpapan Gelar Media Gathering

Rahmad menambahkan, pihaknya selalu standby, apabila ada permintaan bantuan dari panitia Pilkada dalam penyaluran logistik seperti surat suara di pulau pulau terpencil di wilayah Koarmada 2.

"Kami siap sewakti waktu, apanila dibutuhkan untuk membantu pendistribusian surat suara di pulau pulau terpencil," ujarnya. (Debi Aditya)

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm