Pertumbuhan Listrik di Kaltimra, Anjlok Hingga Di Bawah 1% Selama Pandemi Covid-19

12 Desember 2020 18:10 WIB
Pertumbuhan Listrik di Kaltimra, Anjlok Hingga Di Bawah 1% Selama Pandemi Covid-19
Pertumbuhan Listrik di Kaltimra, Anjlok Hingga Di Bawah 1% Selama Pandemi Covid-19 ( )
 
Balikpapan, Sonora.ID - Pandemi covid-19 menjadi masa tersulit bagi PLN dari sektor bisnis dan industri, karena pertumbuhan pemakaian listrik sempat anjlok hingga dibawah 1 persen pada September-November 2020.
 
Demikian diungkapkan General Manager PLN  Unit Induk Wilayah Kaltim dan Kaltara (Kaltimra) - Sigit Wicaksono,  dalam media gathering bersama PLN Kaltimra melalui luring dan daring, Kamis (10/12). Padahal sejak awal tahun, PLN telah memasang target untuk tahun ini sekitar 8,3 persen untuk pertumbuhan pemakaian listrik. Namun meski jauh dari target, pertumbuhannya pada Desember akhir tahun ini mengalami peningkatan, yaitu kurang lebih 2,5 persen.
 
Sehingga PLN Kaltimra pun optimis, jika tidak ada pandemi covid-19 mereka bisa mencapai target yang lebih tinggi dibandingkan tahun kemarin yaitu 8,68 persen.
 
 
Sigit mengungkapkan, pemakaian listrik tertinggi justru sektor rumah tangga, karena aktivitas bergeser ke rumah, baik untuk belajar, bekerja dan aktivitas lainnya. Sedangkan pemakaian listrik untuk industri baru justru tumbuh karena pemakaian listriknya meningkat, dengan kumulatif pencapaian secara keseluruhan untuk rumah tangga dan industri sekitar 4,9 persen.
 
Sementara itu, PLN Kaltimra pun menjamin tidak ada lagi pemadaman listrik akibat kekurangan daya di Kaltimra. Pasalnya cadangan listrik Kaltimra hingga saat ini hampir 50 persen.
 
Berbeda dengan 3 tahun sebelumnya yang sering mengalami bayar pet akibat kekurangan daya listrik. 
 
 
 
Sigit mengatakan, saat ini daya listrik di Kaltimra mencapai kurang lebih 1.000 MW dengan beban puncaknya 516,79 MW, dengan rincian khusus di Sistem Mahakam daya listrik mencapai 971 MW dan beban puncak interkoneksi rata-rata 466 MW, sehingga Kaltim memiliki 500-550 MW cadangan dan itu cukup besar.
 
Sedangkan untuk wilayah remote area atau pedalaman, daya listrik yang tersedia mencapai 63 MW dengan beban puncak mencapai 50 MW sehingga PLN masih masih memiliki cadangan hampir 13 MW.
 
Sigit menegaskan, hingga akhir tahun ini, tidak ada sistem yang defisit dan semuanya pada kondisi yang berkecukupan.
 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm