Bagikan :
Sonora.ID - Banyak calon ibu susah untuk membedakan antara sindrom pramenstruasi dengan ciri-ciri dua minggu kehamilan awal.
Hal tersebut terjadi lantaran keduanya memiliki tanda-tanda dan gejala yang hampir mirip.
Adapun gejala yang paling sering terjadi dan sulit dibedakan adalah adanya kram perut hingga payudara yang terasa mengencang.
Namun, jika diteliti lebih mendalam terdapat perbedaan antara pramenstruasi dengan tanda awal kehamilan.
Untuk diketahui, tubuh wanita akan mengalami banyak perubahan menjelang munculnya tanda awal kehamilan sebelum menstruasi. Bahkan di kehamilan muda 1-2 minggu.
Lantas apa saja ciri hamil 2 minggu yang perlu diketahui? Melansir dari Grid Health, inilah gejala awal kehamilan:
Baca Juga: 5 Cara Ampuh Menghilangkan Milia Dalam Kurun Waktu Yang Cepat dan Aman
1. Kram
Memasuki fase kehamilan minggu pertama, wanita akan merasakan beberapa tanda-tandanya. Ciri hamil 2 minggu yang pertama adalah kram.
Kondisi ini memang kerap muncul di kehamilan usia muda. Rasa kram tersebut juga tidak jauh berbeda dengan kram menjelang menstruasi.
Akan tetapi di beberapa kasus, para ibu hamil muda ini bisa merasakan rasa kram yang luar biasa. Tak jarang pula disertai dengan kontraksi yang terjadi tiap 5-20 menit sekali.
Jika wanita merasakan gejala tersebut, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter kandungan. Agar rasa kram yang begitu sakit tersebut bisa segera ditangani dengan benar.
Baca Juga: 4 Trik Jitu Mengatasi Jantung Berdebar Usai Mengkonsumsi Kopi
2. Keputihan
Ciri hamil 2 minggu atau satu minggu pertama selanjutnya adalah keputihan. Sebenarnya, keputihan berfungsi untuk menjaga sistem reproduksi agar terbebas dari infeksi dan tetap bersih.
Keputihan yang muncul di awal kehamilan juga berfungsi sebagai perlindungan pada sistem reproduksi dari infeksi
Akan tetapi, wanita harus waspada bila kadar jumlah keputihan cukup banyak. Selain itu, keputihan yang berwarna kuning atau hijau, berbau tak sedap hingga disertai rasa nyeri juga harus diwaspadai.
Segera lakukan pemeriksaan ke dokter jika mendapati kondisi keputihan yang tak wajar.
Baca Juga: Perlu Perhatian Khusus, Sumsel Ranking 2 Pembawa Sifat Thalassemia
3. Pendarahan
Tanda awal kehamilan berikutnya yakni pendarahan. Sudah menjadi rahasia umum, pendarahan bisa terjadi sebagai tanda awal kehamilan. Pendarahan ini sebagai tanda embrio yang menempel pada dinding rahim.
Seperti sebelum-sebelumnya, wanita tetap perlu waspada bila munculnya pendarahan tidak normal.
Misalnya seperti pendarahan berwarna merah terang atau merah muda yang disertai dengan munculnya keputihan bak gumpalan darah. Apalagi jika wanita juga merasakan kram yang begitu menyiksa.
Segeralah melakukan pemeriksaan ke dokter kandungan untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Baca Juga: Cara Mengatasi Sakit Perut Secara Alami dan Bisa Dilakukan Sendiri
4. Mual
Ciri hamil 2 minggu lainnya adalah munculnya rasa mual. Tanda kehamilan ini cukup sering dialami oleh para ibu hamil.
Siapa sangka, mual bisa berlangsung dari awal kehamilan hingga di minggu kedua belas. Beberapa wanita biasanya lebih sering mengalami mual di pagi hari.
Namun, ada pula ibu hamil yang mengalami mual sepanjang hari. Wanita bisa mengatasi perasaan mual dengan cara alami. Cobalah untuk menghindari aroma pemicu timbulnya perasaan mual pada ibu hamil.
Baca Juga: Jangan Anggap Enteng, 5 Jenis Turun Berok Yang Harus Diwaspadai
Selain itu, wanita juga bisa makan dengan porsi sedikit namun sering untuk meredakannya. Jangan lupa pula untuk memperbanyak konsumsi air putih.
Sebab, mual biasanya disertai juga dengan muntah yang mampu menyebabkan ibu hamil mengalami dehidrasi.
Adapun beberapa tanda-tanda kehamilan sebelum wanita telat mengalami menstruasi adalah mudah lelah, sering pusing, sering buang air kecil, sering mual dan muntah, nafsu makan menghilang, konstipasi, sensitif terhadap aroma tertentu, mood swing, terjadi perubahan payudara dan munculnya bercak darah.
Sebetulnya ada tanda-tanda lain yang menunjukkan adanya tanda awal kehamilan namun kerap disepelekan terutama oleh para ibu mudah, yaitu muncul jerawat berlebihan, sangat sensitif terhadap bau, dan sakit ketika buang air kecil.
Baca Juga: 4 Trik Jitu Mengatasi Jantung Berdebar Usai Mengkonsumsi Kopi
