Gejala Covid-19 Terbaru Pasien Akan Mengalami Delirium, Kenali Gejala dan Teknik Pengobatannya

16 Desember 2020 15:30 WIB
Gejala Covid-19 Terbaru Pasien Akan Mengalami Delirium, Kenali Tanda-tandanya
Gejala Covid-19 Terbaru Pasien Akan Mengalami Delirium, Kenali Tanda-tandanya ( )

Sonora.ID - Virus covid-19 saat ini terus mengalami perkembangan, bahkan mengalami mutasi. Menurut penelitian terbaru pasien yang terinfeksi covid-19 akan mengalami sakit mata dan Delirium.

Apa itu Delirium? Delirium suatu kondisi penurunan daya kesadaran yang bersifat akut dan fluktuatif.

Pasien yang mengalai Delirium akan mengalami kebingungan parah dan berkurangnya kesadaran serta kepekaan pada lingkungan sekitar.

Sebelumnya, gejala umum yang dirasakan pasien Covid-19 adalah kelelahan, sesak napas, batuk, sakit kepala, nyeri dada dan nyeri otot, sulit berkonsentrasi, demam, menggigil, masalah pencernaan, kehilangan bau dan rasa, serta mata merah.

Baca Juga: Disebut sebagai Gejala Baru Covid-19, Kenali Delirium dan Gejalanya

Sebuah studi menyebutkan, saat ini delirium umumnya hanya akan dialami oleh pasien Covid-19 yang telah berusia lanjut.

Dokter Divisi Psikiatri Komunitas, Rehabilitasi, dan Trauma Psikososial, Departemen Ilmu Kesehatan Jiwa FKUI-RSCM, dr Gina Anindyajati SpKJ mengatakan, delirium dapat terjadi dan bahkan memburuk pada pasien dengan kondisi medis tertentu.

"Orang yang mengalami delirium menunjukkan adanya gangguan tingkat kesadaran, perhatian, kognitif (kemampuan berpikir), dan persepsi yang terjadi secara fluktuatif (berubah-ubah dari waktu ke waktu)," ujar Gina, seperti dikutip dari Kompas.com.

Baca Juga: Cara Mengatasi Sakit Perut Secara Alami dan Bisa Dilakukan Sendiri

Tanda-tanda mengalami delirium Menurut dia, penyakit ini termasuk keadaan yang sulit dikenali karena tanda-tandanya sangat bervariasi.

Tingkatan derilium ada yang ringan sampai berat, dan kondisi ini bisa dilihat ketika seseorang tidur dan sulit dibangunkan, hingga tampak gelisah.

Gina mengatakan, gambaran utama orang yang mengalami delirium antara lain:

- Gangguan kesadaran dan perhatian (kesadaran berkabut hingga koma)

- Gangguan kognitif berupa proses pikir yang kacau, ketidakmampuan membedakan realita dan yang bukan, disorientasi, rendah daya memori

- Gangguan siklus tidur-bangun, cenderung bangun dan gelisah di malam hari, pola tidur terbalik

- Gangguan emosional yang tampak sebagai kecemasan hebat, iritabilitas (mudah marah)

Gina menambahkan bahwa delirium ini akan membuat pasien kebingungan bahkan hingga dapat mempengaruhi kemampuan berfikir.

Baca Juga: Apakah Jantung Bengkak Dapat Disembuhkan? Ini Jawaban Dokter

Sementara untuk teknik pengobatannya, dr Gina mengatakan pasien yang mengalami delirium harus diobati sesuai dengan penyebab derilium itu sendiri.

Jika penyebabnya karena infeksi, maka pengobatannya ditujukan untuk menyelesaikan infeksinya. Namun, jika penyebabnya karena pengentalan darah yang berlebihan, maka perlu diberikan terapi agar kekentalan darahnya berkurang.

"Bila pasien mengalami gaduh gelisah, baru diberikan obat-obatan psikiatri sesuai dengan derajat gaduh gelisahnya," ujar Gina.

Ia menambahkan, tindakan terapi juga penting dilakukan untuk membantu pasien yang mengalami derilium bergejala reorientasi.

"Orang dengan delirium dibantu untuk mengenali ruang, waktu, dan orang di sekelilingnya sehingga menurunkan kebingungan dan kegelisahan," kata Gina.

"Orang dengan delirium juga perlu dirawat di ruangan yang nyaman, cukup pencahayaan dan tenang, suhu ruangan yang hangat," lanjut dia.

Baca Juga: 5 Cara Ampuh Menghilangkan Milia Dalam Kurun Waktu Yang Cepat dan Aman

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenali Tanda-tanda Mengalami Delirium, Gejala Baru Covid-19"

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm