Bagikan :
Sonora.ID - Curahan hati atau curhat adalah kegiatan membagikan cerita atau pengalaman atau masalah yang sedang dialami kepada orang yang dipercaya.
Curhat biasanya sering menjadi alasan suatu kelompok berkumpul untuk menceritakan kehidupan mereka satu per satu.
Meski banyak diterapkan dalam lingkungan pertemanan tertentu, tapi tak sedikit juga orang yang menganggap curhat sebagai hal yang tidak biasa.
Baca Juga: Psikolog Akui bahwa Pasien Psikolog Kadang hanya Butuh Tempat Curhat
Banyak orang yang menganggap bahwa masalah hidupnya adalah privasi yang tidak pantas untuk diceritakan kepada orang banyak.
Hal ini sering terjadi pada pria, karena malu membagikan masalahnya kepada teman atau keluarga sekali pun.
Menanggapi hal tersebut, konselor sekaligus trainer, Harmoni Ezra menyatakan bahwa curha adalah hal yang penting dan menjadi bagian dari penyelesaian masalah.
Dikutip dari Kompas.com, pihaknya mengibaratkan masalah atau keluh kesah bagaikan endapan pasir di dalam air.
Baca Juga: Bolehkah Kita Sebagai Orang Tua Mencurahkan Isi Hati kepada Anak?
Benar air tersebut akan kembali jernih ketika pasir sudah benar-benar mengendap di dasar air tersebut.
Namun, endapan tersebut masih ada dan masalah yang seakan selesai pun sebenarnya masih terpendam di dalamnya.
Makin lama, ketika endapan tersebut tidak bersihkan dan muncul masalah lain, maka endapan akan semakin tinggi dan komposisi air jernih pun berkurang.
Baca Juga: Pentingnya Kebiasaan Curhat antara Anak dan Orang Tua, Simak Faktornya
“Ujungnya akan menjadi dua. Pertama air pasti akan meluap, akhirnya tidak terbendung. Kedua, pasir akan membuat air keruh ketika disenggol sedikit, di mana mudah marah dan kesal saat membahas masalah tersebut,” sambung Harmoni menjelaskan.
Maka dari itu, Harmoni menegaskan bahwa sebaiknya pasir dikeluarkan sebelum mengendap, artinya masalah perlu diselesaikan setidaknya dengan curhat.
Tak ada salahnya bercerita kepada orang yang dipercaya karena itu adalah tahapan melepas stres, bahkan curhat pun bisa menemukan jalan keluar dari masalah.
Baca Juga: Jadi Bagian Marvel Cinematic Universe, Chris Evan Merasa Terintimidasi
