Bagikan :
Banjarmasin, Sonora.ID - Kota Banjarmasin menjadi salah satu daerah yang menanti tibanya vaksin Covid-19 buatan Sinovac.
Jumlahnya yang mencapai 427 ribu pun telah diusulkan ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk dibagikan kepada warga Kota Seribu Sungai.
Setibanya di Banjarmasin, Wali Kota, Ibnu Sina mengaku bersedia menjadi orang pertama untuk mendapatkan vaksin tersebut.
Baca Juga: Tak Terbendung, Warga Padati Lokasi Peresmian Jembatan Antasan Bromo
"Kalau pemimpin mencontohkan seperti Pak Presiden, kami siap saja divaksin. Saat kunjungan ke Biofarma kami juga sempat menawarkan diri jadi relawan," ucap Ibnu kepada Smart FM, di Balai Kota, Senin (04/01) siang.
Ibnu berharap, adanya vaksin ini bisa menjadi angin segar untuk mengakhiri pandemi sekarang ini.
Walaupun sebenarnya, sekarang ini ada perkembangan baru terkait varian atau jenis virus, yang membuat kekhawatiran penularannya semakin tinggi.
Baca Juga: Pembunuhan Anak di Bawah Umur di Hotel, Jadi Catatan Buruk Akhir Tahun Banjarmasin
"Sesegeranya vaksin ini bisa diprioritaskan kepada Tenaga Kesehatan (Nakes) dan kelompok rentan, sesuai arahan Presiden," tambahnya.
Lantas apa alasan Ibnu bersedia jadi orang pertama divaksin?
Ibnu mengaku, tindakan itu sebagai pembuktian kepada masyarakat, terkait kehalalan dan dampak atau efek samping penggunaan vaksin.
Baca Juga: Begini Cara Cek Nama Penerima Vaksin Covid-19 Gratis Secara Online!
"Kabarnya efek sampingnya ada yang alergi mati rasa," pungkasnya.
Di samping nantinya Ia juga akan melakukan konfirmasi kembali kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarmasin, untuk mengetahui sejauh mana tingkat efektivitas vaksin.
"Semoga sesuai harapan bersama," tutupnya.
Baca Juga: Kemenkes Sudah Kirim SMS Vaksinasi Covid-19, Siapa Saja yang Menerimanya?
