Epidemiologi Ragukan Efektivitas Vaksin Covid-19, Warga Harus Patuhi Protkes

8 Januari 2021 13:50 WIB
Ansariadi, ketua tim epidemiolog satgas penanganan Covid-19 Kota Makassar
Ansariadi, ketua tim epidemiolog satgas penanganan Covid-19 Kota Makassar ( Sonora.ID)

Makassar, Sonora.ID - Hadirnya vaksin Covid 19 di Kota Makassar jangan sampai membuat masyarakat euforia dan lengah. Protokol kesehatan mesti tetap dipatuhi.

Epidemiologi, Ansariadi mengatakan tingkat efektifitas vaksin Sinovac yang bakal digunakan pemerintah belum teruji.

Selain itu, belum memiliki persetujuan penggunaan vaksin pada masa darurat serta izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPPOM).

"Harusnya, efektifitas sudah ada, mungkin tergantung situasi. Tapi ada yang diizinkan semasa darurat ini," kata Ansariadi belum lama ini.

Baca Juga: Corona Akan Tetap Mewabah Meski Vaksin Telah Ditemukan, Berikut Alasannya?

Ansariadi menjelaskan tingkat efektifitas vaksin belum ada. Padahal ini penting dan berpengaruh jika kemudian ditemukan varian baru atau mutasi virus corona.

Dia menambahkan vaksin Sinovac yang tersedia saat ini belum diketahui apakah cukup resisten terhadap mutasi baru tersebut.

"Saya tidak ketahui persis keampuhan vaksin ini. Prosesnya nanti juga. Vaksin itukan ada yang berkali-kali untuk meningkatkan antibodinya. Seperti campak itu dua kali, DPT tiga kali," jelasnya.

Olehnya, ketua epidemologi Satgas Covid 19 Makassar ini mendorong masyarakat tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Ansariadi menilai prokes sudah teruji menekan laju penularan virus corona.

"Prokes tetap harus diterapkan. Jangan sampai tingkat efektifitas vaksin Sinovac rendah, malah terjadi penularan yang masif," tambahnya.

Pemerintah perlu menyiapkan skenario terburuk proses vaksinasi Sinovac. Tidak menutup kemungkinan akan terciptanya klaster baru, terlebih penularan meningkat beberapa pekan terakhir.

"Untuk tenaga kesehatan (nakes), infonya tanggal 14 Januari akan dimulai," tutupnya.

Baca Juga: Pakar Epidemiologi Paparkan Alasan Adanya Prioritas Vaksinasi Corona

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm