Bagikan :
Banjarmasin, Sonora.ID – Salah satu upaya dalam penanggulangan banjir di Kabupaten Hulu Sungai Tengah dilakukan lewat rencana pembangunan embung.
Hal tersebut terungkap ketika kunjungan kerja Komisi I dalam rangka monitoring kesiapan penanggulangan musibah banjir di BPBD Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Selasa (12/1).
Dalam rilis resminya, Komisi I DPRD Provinsi Kalimantan Selatan melalui Sekretarisnya, Suripno Sumas mendukung dengan rencana kegiatan yang bersumber dari APBN tersebut, terlebih lagi untuk penganggaran pembebasan lahan dibebankan kepada Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.
Baca Juga: Kalsel Darurat Banjir, Paman Birin Minta Ini Pada Jajarannya
“Program dari Balai Rawa sebagai salah satu untuk penanganan dan penanggulangan bencana banjir di Hulu Sungai Tengah dengan membuat embung kami sambut baik, walaupun demikian juga disampaikan ternyata untuk pembuatan embung ini salah satu kendalanya adalah ganti rugi lahan yang dibebankan kepada pemerintah provinsi dan kabupaten, dengan jumlah yang cukup besar belum bisa menganggarkan anggaran tersebut,” katanya.
Ditambahkannya, nantinya DPRD Provinsi akan mendukung pula melalui Anggaran Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan.
“Komisi I akan men-support dengan memasukkan kegiatan ini rencana anggaran multi years, yang pertama di APBD Perubahan Tahun 2021 dan kemungkinan di APBD 2022. Karena ini multi years kami bisa menindaklanjuti sehingga kami berharap embung yang akan dibuat di Kabupaten Hulu Sungai Tengah ini bisa dapat terealisasi,” jelasnya.
Di lain pihak, Kepala BPBD Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Budi menjelaskan, selain rencana pembangunan embung di luas lahan sekitar 60 hektar, upaya yang dilakukan pihaknya dalam pencegahan dan penanggulangan musibah banjir adalah pembersihan-pembersihan sungai, dan juga pemantauan Daerah Aliran Sungas (DAS) bersama Dinas Lingkungan Hidup setempat.
Baca Juga: Kabupaten Banjar Terendam Banjir, Jihan Minta Waduk Segera Dibangun
