Bagikan :
Sonora.ID – Kabar duka datang dari dunia musisi internasional, ayah penyanyi rap Nicki Maraj (64) tewas pada Jumat (12/2/2021) setelah menjadi korban tabrak lari.
Kejadian tersebut terjadi di Long Island, New York, AS.
Menurut keterangan polisi wilayah Nassau, Robert Maraj ditabrak oleh sebuah kendaraan di Mineola sat berada di jalan antara Roslyn Road dan Raff Avenue sekitar jam 6 sore waktu setempat.
Melansir TMZ, para saksi tidak dapat memberikan penjelasan tentang tersangka kepada pihak berwenang.
Baca Juga: Pilih Fokus Berkeluarga, Nicki Minaj Umumkan Pensiun dari Dunia Musik
Maraj sempat dibawa ke rumah sakit setempat, namun sayangnya, nyawa Maraj tak terselamatkan karena luka-lukanya. Insiden tersebut masih dalam penyelidikan pihak berwajib.
Juru bicara kepolisian wilayah Nassau masih belum memberikan tanggapan terkait kasus tabrak lari yang dialami oleh ayah Nicki Minaj ini.
Kematian Maraj ini terjadi setelah setahun lebih putranya, Jelani Maraj, saudara laki-laki Minaj, dijatuhi hukuman 25 tahun penjara karena kasus pemerkosaan anak.
Nicki Minaj, yang orang tuanya pindah ke Amerika Serikat dari Trinidad sebelum dia bergabung dengan mereka di AS dua tahun kemudian, telah berbicara sebelumnya tentang penggunaan kokain dan kekerasan dalam rumah tangga di rumah masa kecilnya di Jamaika, Queens, termasuk sebuah episode di mana ayahnya mencoba membakar rumahnya.
Kepada NY Times tahun 2015 Minaj pernah ditanya apakah dirinya dianiaya oleh ayahnya.
"Tidak. Dia hanya kasar,” kata Minaj.
"Saya akan selalu mendengar dia berteriak dan mengutuk, selalu. Dan itu membuat saya merasa itulah cara untuk berinteraksi, karena itulah cara saya melihatnya berinteraksi." Imbuhnya.
Sedangkan dalam wawancara kepada Rolling Stone pada tahun 2010, Minaj mengatakan sebagai seorang anak-anak, ia selalu merasa bahwa kekayaan akan menyembuhkan segalanya.
Baca Juga: Nicki Minaj Akui Ia Hanya Bercanda Soal Kolaborasinya dengan Adele
Ia ingin merawat ibunya sehingga mereka bisa meninggalkan ayahnya.
“Itu selalu yang mendorong saya,” ujar Minaj saat itu.
“Saya kecewa pada ayah saya,
“Saya takut, sangat takut, bahwa sesuatu akan terjadi pada ibu saya. Saya mengalami mimpi buruk tentang itu." Terang Minaj.
