Penjabat Gubernur Kalsel Minta Pemilik Pangkalan Nakal Ditindak Tegas

5 Maret 2021 13:00 WIB
salah satu pangkalan LPG di Kalsel
salah satu pangkalan LPG di Kalsel ( Smart Banjarmasin/Razie)

Banjarbaru, Sonora.ID – Sama seperti pembakar lahan, Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Safrizal ZA meminta pemerintah kabupaten/kota bertindak tegas terhadap pemilik pangkalan LPG yang berlaku curang.

Seperti menjual LPG 3 Kg di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah provinsi, yaitu Rp 17.500 pertabung.

Permintaan itu merupakan tindak lanjut dari laporan kepala daerah yang menyebutkan adanya sejumlah pemilik pangkalan yang menaikan harga tabung melon sesuka hati di saat pasokan LPG terkendala kerusakan Jalan Gubernur Syarkawi.

Baca Juga: HUT ke-71, Safrizal Minta Satpol PP Kalsel Lebih Profesional & Humanis

Safrizal mengakui, memang ada lonjakan harga LPG 3 Kg di beberapa daerah, karena adanya permainan harga yang dilakukan pemilik pangkalan.

“Bupati dan wali kota saya pinta menertibkan pangkalan nakal,” ujar Safrizal usai memimpin rakor kepala daerah di gedung Ideham Chalid Banjarbaru. Pada Kamis (04/03)

Di sebagian daerah, lanjut Safrizal, memang sudah ada yang menghentikan penjualan LPG secara eceran.

Mengingat, praktik jual beli LPG secara eceran banyak digunakan untuk mencari keuntungan lebih, karena memang belum ada regulasi yang mengaturnya. Oleh karena ia meminta masyarakat, agar hanya membeli LPG di pangkalan dengan harga yang telah ditentukan.

“Jadi ambil atau beli saja di pangkalan. Harganya sudah pasti terjangkau,” lanjutnya.

Selain sistem penjualan, Safrizal juga meminta adanya perbaikan manajemen distribusi LPG. Berkaca dari kasus terganggunya distribusi gas akibat kerusakan jalan, ia meminta adanya alternatif lain dalam pendistribusiannya,

“Saya minta perbaikan manajemen distribusi. Diatur lagi hingga berjalan lancar,” pintanya.

Baca Juga: Larang Pembukaan Lahan dengan Dibakar, Safrizal : Pajang Foto Pelaku

Dalam waktu dekat, akan dilakukan lagi rapat koordinasi kepala daerah untuk membicarakan kesiapan menyambut Bulan Ramadan.

“Akan kira rapatkan lagi sebagai kesiapan Energi dan bahan pangan menjelang Ramadhan,” pungkasnya.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm