Bagikan :
Sonora.ID - Ginjal memegang peranan vital untuk memisahkan bakteri, virus, dan sisa-sisa zat yang tidak dapat terserap oleh tubuh untuk dibuang atau dikeluarkan dari tubuh.
Ketika ginjal sudah tidak bisa berfungsi dengan baik, penderita akan terpaksa menjalani cuci darah untuk membersihkan kembali darah dari campuran zat tersebut.
Mengingat fungsinya yang sangat penting, banyak orang yang takut ginjalnya bermasalah sehingga takut untuk mengonsumsi obat-obatan ketika sakit.
Baca Juga: Hentikan Sekarang, Kebiasaan Makan Mi Goreng dengan Kerupuk Bisa Sebabkan…
Pasalnya, mengonsumsi banyak obat-obatan dipercaya bisa memberikan efek yang buruk pada kondisi dan kesehatan ginjal, sehingga banyak orang yang beralih pada obat herbal.
Ditambah lagi kebiasaan masyarakat Indonesia yang kerap mencari alternatif, termasuk obat herbal, ketika ada kondisi tertentu dalam tubuhnya yang memerlukan pengobatan.
Padahal, ternyata mengonsumsi obat herbal justru meningaktakn risiko kerusakan pada ginjal, kok bisa?
Bicara akan hal itu, dr. Vivi selaku Dokter Spesialis Penyakit Dalam dari Mayapada Hospital, menyebutkan bahwa konsumsi obat herbal justru berpotensi memperparah keadaan.
“Kadang-kadang orang minum obatnya malah yang herbal karena mereka takut minum obat kemudian mengganti dengan obat herbal. Nah itu justru akan memperparah fungsi ginjal akan terganggu,” tegasnya menjelaskan dalam Sonora Talkshow.
Baca Juga: 6 Manfaat bagi Tubuh Jika Rutin Mengonsumsi Air Kelapa, Salah Satunya Atasi Penyakit Ginjal
Ternyata konsumsi obat herbal yang awalnya bertujuan untuk melindungi ginjal, justru sebaliknya, bisa merusak fungsi ginjal ketika dilakukan tanpa pengawasan dokter.
Dr. Vivi juga menegaskan bahwa konsumsi obat-obatan akan merusak fungsi ginjal adalah mitos, dan justru sebaliknya.
“Itu mitos. Karena itu tergantung, kalau kita ada darah tinggi kemudian kita tidak minum obat untuk mengontrol, justru dia akan mengganggu ginjal juga suatu saat. Namun, kalau kita mengontrol tekanan darah, maka itu akan melindungi ginjal akibat tekanan darah tinggi,” jelasnya.
Baca Juga: Bahaya! Sering Minum Es Teh Sebabkan Banyak Penyakit, Salah Satunya Gagal Ginjal
Hal yang sama juga berlaku bagi penderita gula yang harus mengonsumsi obat secara rutin.
Kandungan gula yang tinggi dalam darah atau kencing manis pun berpotensi merusak ginjal, jadi kalau konsumsi obat dihentikan, fungsi ginjal pun akan menurun.
“Jadi bila kita tidak minum obat buat mengontrol gula, maka ginjal kita juga akan rusak,” sambungnya bagi penderita gula darah yang perlu mengonsumsi obat setiap harinya.
Dengan demikian, penggunaan obat atau minum obat yang sesuai dengan kondisi tubuh dengan dosis dan frekuensi yang tepat justru akan melindungi ginjal dan bukan sebaliknya.
Catat ya!
Baca Juga: Panci Alumunium Ternyata Berbahaya untuk Masak Sayur Asam, Ini Alasannya
