Kasus Alat Antigen Bekas, Erick Thohir: Dipecat, Tak Ada Toleransi!

30 April 2021 12:00 WIB
Erick Thohir
Erick Thohir ( Kompas.com)

Sonora.ID - Tes swab antigen dan PCR menjadi syarat bagi masyarakat yang hendak bepergian ke luar kota untuk meminimalisasi penyebaran virus corona.

Sayangnya, hal ini digunakan sebagai peluang untuk mendapatkan uang dengan cara tidak bertanggungjawab oleh beberapa oknum di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara.

Dikutip dari Kompas.com, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir pun geram mendengar oknum petugas Kimia Farma yang melakukan aksi tersebut.

Baca Juga: Gunakan Alat Tes Rapid Bekas, Petugas Kimia Farma Laboratorium Bandara Kualanamu Diamankan

Erick mengaku tidak habis pikir tindakan berbahaya tersebut terjadi di tengah pandemi Covid-19 yang masih terus memakan korban hingga saat ini.

Geram dengan aksi itu, Erick menyatakan dirinya langsung meminta semua pihak yang terkait, mengetahui, dan melakukannya untuk segera dipecat.

“Saya sendiri yang minta semua yang terkait, mengetahui, dan yang melakukan dipecat dan diproses hukum secara tegas,” ungkapnya dalam keterangan tertulis.

Baca Juga: Mulai 24 April-25 Mei Hasil Negatif Tes PCR, GeNose dan Antigen di Stasiun Hanya Berlaku 1 Hari

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm