Bagikan :
"Kita tetap.mempersiapkan diri untuk libur lebaran nanti. Prokes tetap kita utamakan. Nah Bazoga sendiri memang sudah mempersiapkan beberapa fasilitas anyar untuk menyambut kunjungan masyarakat, seperti kandang Singa Terbuka, Restoran Simba dan juga Zona Afrika," ungkap Sulhan.
"Tiket masuk tetap, tidak ada perubahan, masih di 50ribu per orang. Nah para pengunjung nanti di dalam juga bisa memberikan pakan untuk jerapah, gajah, binturung, burung-burung dan juga bisa naik satwa tunggang seperti gajah dan unta. Selain itu kita siapkan juga bangku-bangku yang tersebar di hampir seluruh area untuk jaga-jaga bila ada pengunjung yang lelah," katanya menambahkan.
Lebih lanjut Sulhan menjelaskan bahwa di Bazoga juga disiapkan beberapa petugas keamanan yang berkeliling untuk mengingatkan pengunjung agar tidak berkerumun dan tetap mengedepankan protokol kesehatan (prokes).
Baca Juga: Seakan Lupa Pandemi, Warga Banjarmasin Jejali Pusat Perbelanjaan Jelang Lebaran
"Sekali lagi prokes itu tetap utama, walau di kami juga disiapkan spot khusus untuk pengunjung menikmati lesehan dengan membawa alas masing-masing, namun tetap dalam pengawasan petugas kami," jelasnya.
Disinggung mengenai target pengunjung, Sulhan mengemukakan bahwa pihaknya mengikuti arahan dari Pemerintah Kota Bandung terkait pembatasan pengunjung.
"Ya, kami menargetkan pengunjung di 10 hari lebaran itu sekitar 80 ribuan ya. Jumlah itu karena masih pandemi dan dalam pembatasan oleh Pemkot Bandung. Jauh sebelum pandemi, diwaktu yang sama itu jumlah pengunjung kami bisa mencapai lebih 160 ribuan," pungkas Sulhan.
Baca Juga: Berkah Ramadan, Pengusaha Kue Kering Kotamobagu Kebanjiran Pesanan
