Bagikan :
Selain itu, energi bunga Jepun juga dianggap dapat menetralisir mikroba karena pembusukan, inilah mengapa banyak tanaman Kamboja ditemukan di kuburan.
Di Bali tanaman ini banyak ditanam di tempat suci, sebab chi/ prana yang diciptakan membawa sebuah kenyamanan.
Bunga Jepun banyak digunakan untuk ritual agama di Bali.
Bunga Jepun (cendana, putih kekuningan) sering dimakan dan dikatakan dapat memurnikan energi tubuh dan mengurangi bau keringat yang menyengat.
Baca Juga: 5 Solusi untuk Rumah Dekat Kuburan Menurut Ilmu Fengshui
Jika ingin memakannya, sebaiknya buang ujung dekat tangkai yang bergetah.
Rasanya yang seperti kulit apel membuat banyak restoran internasional di Bali sering menyisipkan bunga Jepun cendana dalam menu-menu yang disajikan.
Ini bisa terlihat ketika kamu memesan daun selada yang dimakan mentah.
