3 Komponen Terciptanya Self Acceptance, Ini Penjelasan Psikolog

4 Juni 2021 09:30 WIB
3 Tanda Bahaya Seseorang Hidup Tanpa Mindfulness, Salah Satunya Insecure!
3 Tanda Bahaya Seseorang Hidup Tanpa Mindfulness, Salah Satunya Insecure! ( Pixabay)

Sonora.ID - Dalam kehidupan, setiap orang akan melalui berbagai fase atau tahap yang tidak hanya memberikan pelajaran bagi dirinya, tetapi juga tantangan dan rintangan yang kerap kali tidak mudah.

Salah satu kunci untuk bisa melalui berbagai fase atau tahap dalam kehidupan adalah dengan membangun self acceptance atau penerimaan terhadap diri sendiri, kehidupan, bahkan masa lalu masing-masing pribadi.

Psikolog Sahening Dian Ardini, dalam program Smart Parenting di Radio Smart FM, menyebutkan setidaknya ada 3 komponen yang harus dibangun demi terciptanya self acceptance.

Baca Juga: 4 Tips Cerdas Menghadapi Kritik dari Orang Lain Menurut Ahli

Menyadari sifat diri sendiri

“Bagaimana menyadari apapun sifat-sifat atau kepribadian yang ada di dalam diri,” sebut Dian.

Salah satu komponen ini mengharuskan masing-masing pribadi untuk bisa mengenal karakter atau kepribadiannya dengan baik.

Tak heran, jika pada wawancara hendak masuk dalam suatu perusahaan, biasanya pihak HRD menanyakan kelebihan dan kekurangan pihak yang diwawancara, maka penting untuk mengetahui sifat dan pribadi diri sendiri.

Baca Juga: Sering Kena Body Shaming di Medsos? Begini 6 Cara Hadapinya!

Menyadari masa lalu yang tak selalu indah

“Menyadari bahwa pengalaman masa lalu kita itu enggak selalu enak, tapi harus kita terima bahwa itu bagian dari diri kita secara lengkap,” sambungnya memaparkan.

Setelah bisa menyadari diri dengan segala sifat bahkan kelemahannya, maka penting juga untuk menerima pengalaman masa lalu yang mungkin tidak menyenangkan dan bahkan meninggalkan bekas hingga saat ini.

Move on dari masa lalu juga menjadi komponen yang penting untuk akhirnya bisa membangun self acceptance.

Baca Juga: Punya Pengalaman Buruk? Pakar: Jadikan Pijakan Menuju Kesuksesan

Menyadari setiap individu unik

“Menyadari bahwa setiap individu itu unik, sehingga kita tidak perlu kemudian hari memberikan target diri kita sama seperti orang lain,” ungkap Dian.

Mengapa demikian? Karena masing-masing pribadi memiliki aspek kehidupan yang berbeda, jadi target dan timeline kehidupannya juga berbeda.

Justru, ketika seseorang membuat orang lain sebagai patokan hidupnya, ia akan menjadi jauh dari kata self acceptance itu sendiri.

Baca Juga: Bicara tentang Beauty Standard, Jessica Mila: Gak Ada yang Salah di Diri Kita!

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm