Apa Itu Batu Empedu? Dokter: Keluhannya Sama Persis dengan Maag

2 Juli 2021 13:15 WIB
Ilustrasi sakit perut
Ilustrasi sakit perut ( Freepik.com)

Sonora.ID - Di tengah kondisi pandemi yang meminta seluruh masyarakat untuk menjaga kesehatan tubuh, ternyata banyak potensi penyakit lainnya yang juga berpotensi untuk muncul, seperti batu empedu.

Dalam program Talkshow di Radio Sonora FM, dr. Sjaiful Bachri menjelaskan terkait dengan penyakit batu empedu tersebut yang ternyata keluhannya sama persis dengan maag.

Pihaknya menyatakan bahwa secara anatomi, kantung empedu terletak di bawah hati dan berbentuk seperti buah alpukat, berukuran sekitar 8x3x2 cm.

Baca Juga: Kenali Penyebab dan Gejala dari Penyakit Batu Empedu dan Dyspepsia

“Kantung empedu ini fungsinya menyimpan cairan empedu yang dihasilkan oleh hati. Cairan ini berfungsi untuk mengemulsikan kalau kita makan yang berlemak. Cairan ini terdiri dari unsur cairan kolesterol, pigmen empedu, dan garam empedu. Kalau pemekatannya sangat tinggi itu yang membentuk batu empedu,” ungkapnya menjelaskan.

Dalam kesempata tersebut, dr. Sjaiful juga menyatakan beberapa keluhan yang terjadi ketika batu empedu ini terbentuk yaitu nyeri yang terasa di lokasi kantung empedu tersebut.

Pada awal nyeri biasanya sakit atau nyeri tersebut berfokus pada bagian atas perut kanan, atau di bawah tulang rusuk sebelah kanan.

Baca Juga: Apa Bedanya GERD dengan Maag? Dokter: GERD Bukan Kondisi Maag Akut!

Namun, ketika sudah menyebar, rasa sakit atau nyeri tersebut bisa dirasakan hingga punggung dan tulang belikat sebelah kanan.

Nah, itu yang kemudian menyebabkan sakit yang hilang-timbul. Tapi secara umum, dia bersifat asintomatik atau tidak bergejala. Kadang-kadang dia akan bergejala kalau letaknya sudah mendekati saluran empedu ,” tegas dr. Sjaiful.

Biasanya keluhan nyeri atau sakit tersebut juga bisa terjadi apa bila batu empedu melekat pada kantung empedu, sehingga menyebabkan inflamasi atau inveksi pada kantung tersebut.

Baca Juga: 4 Gejala atau Tanda Penyakit GERD, Dokter: Rasa Panas di Dada!

Sayangnya, sebagian besar kasus ini bersifat asintomatik atau tidak bergejala, sehingga banyak orang yang baru menyadarinya pada saat batu empedu ini sudah dinyatakan ‘parah’.

Bahkan, dr. Sjaiful juga menyatakan bahwa gejala batu empedu ini sangat mirip dengan penyakit maag.

“Biasanya penemuan batu empedu ini secara kebetulan pasa pasien yang kebetulan mau general checkup. Namun, yang sering saya temui di lapangan, keluhannya sama persis dengan orang sakit maag. Jadi, orang sakit maag nyeri di uluh hati, tapi nyerinya berulang, dikasih obat maag enggak hilang-hilang. Biasanya kita harus curiga arahnya ke batu empedu,” jelasnya.

Baca Juga: Sakit Maag dan Gerd Aman Jalankan Puasa? Dokter: Bisa Bawa Kesembuhan!

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm