Bagikan :
Manado, Sonora.ID - Upaya penanganan covid 19 turut menjadi perhatian Serius Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Manado.
BP2MI Manado menyebut bahwa seluruh ASN di lingkup instansinya telah mengikuti kegiatan vaksinasi.
Selain itu, upaya BP2MI dalam mendukung program vaksinasi pemerintah adalah dengan mewajibkan calon pekerja migran indonesia (CPMI) mengikuti vaksinasi.
Untuk itu, BP2MI telah menyurati Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) agar memberikan data terkait jumlah CPMI.
Baca Juga: Oknum Pemuka Agama di Manado Diduga Cabuli Gadis di Bawah Umur
Tak hanya itu, BP2MI Manado kini juga mengintensifkan sosialisasi ke masyarakat terkait upaya penanganan Covid-19.
“Kami sudah imbau pe tiga em i agar memberikan data terkait ce pe em i yang akan bekerja ke luar negeri untuk divakasinasi. Be pe dua em i pusat menyikapi penanganan covid sembilan belas telah menginstruksikan be pe dua em i daerah, untuk ikut membantu menangani covid sembilan belas, dengan cara sosialisasi vaksinasi bagi pegawai maupun calon pekerja migran dan pe tiga em i,“ kata Kepala UPT BP2MI Manado Hendra Makalalag dalam jumpa pers di kantor BP2MI Manado, di Wanea, Manado, Kamis (1/7/2021).
Terkait jumlah pekerja Migran Indonesia yang siap diberangkatkan, data BP2MI Manado mencatat sebanyak enam orang.
Sedangkan untuk calon pekerja migran indonesia yang masih dipersiapkan terdata sebanyak 142 orang.
