Sonora.ID - Anak adalah salah satu rahmat dan juga berkat yang dititipkan Tuhan YME kepada para orang tua.

Salah satu cara menghargai dan juga mengasihi anak adalah dengan memberikan kasih sayang dan juga cinta kepada sang anak.

Dengan begitu diharapkan sang anak dapat menjadi sosok yang tumbuh dengan kuat, madiri, mengerti nilai dan norma masyarakat maupun agama.

Pola didikan dan kesiapan mental orang tua juga mempengaruhi psikologis dan juga mental health anak.

Baca Juga: Bisa Jadi Menu Kreatif Untuk Bekal Anak, Berikut Resep Roti Tawar Krispi

Maka dari itu orang tua tidak boleh salah dalam mendidik dan memberikan pola asuh kepada sang buah hati.

Namun sayangnya hingga saat ini masih banyak ditemukan cara dan pola asuh keluarga yang cenderung salah, sehingga anak masih merasakan kekurangan kasih sayang.

Berikut beberapa tanda dan juga ciri bahwa orang tua salah memberi pola asuh sehingga mengakibatkan anak masih haus akan kasih sayang.

Baca Juga: Kumpulan Doa Untuk Kedua Orang Tua Sesuai Tuntunan Hadist dan Al-Quran

1. Terlalu Banyak Memberi Hadiah

Memberi anak hadiah memang bukan sebuah kesalahan, namun hal yang berbeda akan terjadi jika orang tua terus menerus membanjirinya dengan hadiah.

Dalam dangka waktu tertentu anak memang akan merasa senang lantaran hadiah yang diberikan oleh orang tua.

Namun, jika hal tersebut dilakukan terus menerus untuk mengekspresikan cinta para orang tua lambat laun anak akan merasakan kesepian.

Mereka akan merasakan kekosongan dan hampa meski diberi fasilitas dan juga banyak hadiah oleh sang orang tua.

Terlebih setelah memberi hadiah orang tuanya tidak menemani sang anak bermain bersama.

Baca Juga: Orang Tua Wajib Tau, Cara Mengatasi Bayi yang Susah Buang Air Besar

2. Melihat Anak hanya Saat Tertidur

Mungkin banyak orang tua yang sangat sibuk hingga hanya mampu mengunjungi sang anak saat mereka terlelap.

Meski hal ini merupakan ungkapan mendalam dalam menghekspresikan cinta, namun sang anak tidak mengetahuinya.

Rasa sepi dan kehilangan sosok figure tertentu akan terjadi jika para orang tua terus menerus melakukan hal ini tanpa menampakan diri saat mata sang anak terbuka.

Baca Juga: Awas, Berbohong Demi Kebaikan Kepada Anak Dapat Berdampak Negatif

3. Bersikap Acuh pada Circle sang Anak

Salah satu kesalahan terbesar yang dilakukan oleh orang tua adalah rasa acuh tak acuh kepada orang yang biasa ada di circle sang anak.

Padahal dekat dan mengetahui sang anak bermain atau berada di circle yang seperti apa membantu para orang tua untuk mengerti pergaulan sang anak.

Baca Juga: Bangkit dan Move On dari Perceraian, Rossa: Enggak Usah Dengerin Omongan Orang

4. Tak Meluangkan Waktu

Salah satu hal yang terpenting dalam menerapkan pola asuh adalah saat orang tua menemani kegiatan sang anak pada akhir pekan.

Anda bisa bermain bersama anak atau bahkan meluangkan waktu untuk pergi berlibur bersama sebelum pada akhirnya belajar bersama sang anak.

5. Menitipkan anak pada Babysitter

Sebenarnya tidak ada yang salah menitipkan sang anak pada Babysitter. Namun tumbuh kembang anak tetap harus di perhatikan.

Anda tidak bis aterus menerus bergantung pada pola asuh sang babysitter.

Sebab, jika anak terus mendapatkan pola asuh dari babysitter tanpa merasakan pola asuh orang tua hal ini akan menjauhkan Anda dari sang anak.

Baca Juga: 4 Ciri yang Menandakan Pasangamu Berusaha Mengubahmu Menjadi Pribadi yang Buruk