Sonora.ID - Masih hits sampai sekarang, lagu 'Tak Bisakah' milik band Peterpan yang sekarang bertransormasi menjadi  NOAH kini dibawakan ulang oleh band Pop Rock Progressive asal Samarinda, ZerosiX park.

ZerosiX park mencoba peruntungan kembali membawakan lagu legend ini dengan nuansa yang berbeda nan unik.

“Lagu Tak Bisakah yang kita bawakan tentunya mempunyai karakter yang berbeda dari versi sebelumnya. Bukan hanya aransemen lagu yang berbeda tetapi juga image yang dibentuk mengusung konsep rock glam yang menjadi identitas kita.” ucap ZerosiX park.

Mereka mengatakan kerja sama yang kompak antara sesama anggota membuat lagu ini memiliki aransemen yang luar biasa epik. 

Baca Juga: Spesial Hari Kemerdekaan Indonesia, Iwan Fals Rilis Lagu Berjudul 'Merah Putih'

“Selama proses aransemen lagu, Nida mengambil peran penting dibalik terciptanya Tak Bisakah versi ZerosiX park. Keahlian Nida sebagai keyboardist dan juga arranger lagu dilengkapi oleh Aldi dan Upi yang ikut melengkapi proses aransemen lagu hingga akhirnya lagu ini dirilis resmi oleh label Musica Studios.” ujar mereka.

Tak Bisakah dari ZerosiX park dirilis pada 6 Agustus 2021 dan telah bisa didengarkan di seluruh platform musik digital diantaranya Spotify, Apple Music, JOOX, Langit Musik, Youtube Music, Noice dan Resso.

Sedangkan untuk video klip resminya tayang di channel Youtube Musica Studio’s.

Baca Juga: Rilis Lagu Baru, Ini Lirik Lagu 'Halu Boss' Milik Band Armada

Sedikit tentang ZerosiX park, grup band yang beranggotakan Aldi (vocal), Nida (keyboard), dan Upi (drum) telah memulai karir di dunia musik sejak November 2010.

Band ini berhasil meraih juara ke-3 dalam ajang Rising Star pada tahun 2016 lalu.

Mulanya ZerosiX park mengawali karirnya dengan mengikuti berbagai pentas musik, hingga akhirnya berhasil menjadi juara di daerah asal mereka.

Baca Juga: Rilis Lagu Baru, Ini Lirik Lagu 'Semua Tipu Milik KapthenpureK

Pada puncaknya, mereka meraih juara 1 lomba band se-Indonesia di Jakarta yang digelar oleh Kemenpora (Kementerian Pemuda dan Olahraga) Republik Indonesia. 

Tak berhenti disitu saja, mereka terbukti berhasil mendapat kesempatan menjadi band pertama asal Kalimantan yang bisa tampil di event Internasional, Java Jazz Festival pada tahun 2011 lalu.

Kerja keras mereka hingga saat ini terus menumbuhkan berbagai prestasi gemilang.