PLN Bukukan Laba Bersih Sebesar Rp 6.6 Triliun di Semester I 2021

6 September 2021 15:05 WIB
PLN
PLN ( Instagram @pln_id)

Sonora.ID - PT PLN (Persero) mencatatkan laba bersih sebesar Rp 6,6 Triliun pada semester I 2021. Pencapaian tersebut melonjak sangat tinggi jika dibandingkan dengan periode Januari-Juni 2020 yang lalu, yang hanya mencapai Rp 251,6 miliar.

Executive Vice President Komunikasi Koprorat dan CSR PLN, Agung Murdifi mengatakan di tengah dampak pandemi Covid-19 yang belum membaik serta adanya pembatasan kegiatan masyarakat, PLN berhasil meningkatkan penjualan tenaga listrik sebesar Rp 140,5 triliun pada semester pertama tahun 2021.

Angka tersebut mengalami kenaikan 3,7 persen jika dibandingkan dengan pencapaian pada periode yang sama di tahun 2020 yang sebesar Rp 135,4 triliun.

Baca Juga: Antisipasi Gangguan Jaringan Listrik, PLN dan DLH Banjarmasin Lakukan Hal Ini

“Berdasarkan Laporan Keuangan konsolidasi PLN Semester 1 tahun 2021 (unaudited) yang diterbitkan pada tanggal 28 Juli 2021, PLN pencapaian laba perusahaan ditopang oleh kenaikan penjualan tenaga listrik serta efisiensi berkelanjutan melalui sejumlah program transformasi,” kata Agung dalam keterangan resmi tertulis, Rabu (28/07/2021).

Agung juga mengungkapkan sepanjang Januari hingga Juni 2021, PLN berhasil menambah 1,65 juta pelanggan baru, sehingga dapat mendorong peningkatan pendapatan perusahaan.

Dari sisi Beban Pokok Penyediaan (BPP) tenaga listrik, keberlanjutan program transformasi yang dijalankan PLN sejak awal 2020 yang lalu  juga telah mampu menopang efisiensi perusahaan.

Baca Juga: Solusi Agar APBN dan PLN Tak Terbebani soal PLTS Atap

Hal tersebut terlihat dari realisasi BPP semester 1 tahun 2021 ini, yang sebesar 1.303 rupiah per kWh. Angka tersebut mengalami penurunan 4.7 persen atau setara dengan Rp 65 per kWh dibandingkan semester 1 tahun 2020, yang sebesar 1.368 rupiah per kWh.

“Peningkatan kinerja ini didorong oleh adanya program intensifikasi dan ekstensifikasi penjualan,” lanjutnya dalam keterangan resmi tertulis perseroan.

Selain itu, sepanjang semester 1 2021 ini, perseroan juga menerima pendapatan kompensasi dari pemerintah senilai Rp 8,88 triliun, dari periode yang sama tahun lalu tidak ada pendapatan kompensasi. Laba yang diperoleh ini juga ditopang oleh penurunan kerugian selisih kurs, dari Rp 7,79 Triliun pada tahun 2020 yang lalu, menjadi Rp 4,42 triliun di tahun 2021 ini.

Baca Juga: PLN Serahkan Bantuan Senilai Rp 1,69 Miliar ke Rumah Sakit di Jawa Tengah

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm