Sandiaga Uno Akan Uji Coba Pembukaan Bali untuk Wisatawan Asing

5 Oktober 2021 11:15 WIB
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno ( Tangkapan Layar)

Sonora.ID - Pemerintah telah mengumumkan bahwa Bandara Ngurah Rai Bali akan kembali dibuka untuk penerbangan internasional pada pertengahan bulan Oktober ini atau 14 Oktober 2021.

Bersamaan dengan keputusan tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengatakan kemenparekraf akan menyelaraskan aturan dengan melakukan uji coba pembukaan Bali untuk Wisatawan Mancanegara.

“14 Oktober adalah tanggal yang ditetapkan pemerintah untuk membuka Bandara Ngurah Rai Bali untuk menerima penerbangan internasional dan ini kita selaraskan dengan uji coba pembukaan Bali bagi wisatawan mancanegara,” kata Menparekraf Sandiaga Uno dalam konferensi pers secara virtual, Senin (4/10/2021).

Baca Juga: Menparekraf Sandiaga Uno Jalankan 3 Skema Genjot Minat Penonton dan Tingkatkan Film Nasional

Meski demikian, Sandi menekankan bahwa uji coba ini harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian.

Pasalnya, meski saat ini kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia terkendali, namun masih terdapat potensi akan terjadinya kembali lonjakan kasus Covid-19, akibat dari varian-varian baru dari virus tersebut. Oleh karena itu, Indonesia tidak boleh lengah.

“Tentunya ini harus kita lakukan dengan penuh kehati-hatian karena walaupun kita sekarang mengalami situasi yang terkendali dan beberapa capaian kita ini mengundang pujian atau mengundang apresiasi dari banyak negara kita tidak boleh lengah kita harus tetap hati-hati dan waspada,” sebut Sandi.

Baca Juga: Sandiaga Uno : Kampung Rigis Jaya Desa Wisata Andalan di Lampung Barat Yang Wajib Dikunjungi

Keselamatan masyarakat Indonesia tetap menjadi prioritas utama pemerintah. Untuk itu, upaya peningkatan pelacakan kasus Covid-19 akan terus ditingkatkan.

Menurutnya, saat ini kemampuan testing di Bali telah mencapai 300 tes per hari.

Dalam kesempatan tersebut Sandi menjelaskan bahwa saat ini pihaknya masih memiliki beberapa pertimbangan, sebelum pada akhirnya, Bali nantinya benar-benar dibuka untuk wisatawan mancanegara.

Beberapa pertimbangan tersebut diantaranya adalah dari sisi negara, karantina dan juga testing. Selain itu juga dari sisi potensi lonjakan kasus, cara mengidentifikasi dan memitigasi varian baru dari Covid-19.

Baca Juga: Sandiaga Uno: Sektor Pariwisata Dapat Mempersempit Ketimpangan

“Prioritas adalah keselamatan baik masyarakat Indonesia dari segi kesehatan dan terlindung dari potensi lonjakan kasus-kasus baru Covid-19 dan juga bagaimana kita mengidentifikasi dan bisa memitigasi varian-varian baru yang bermunculan berkaitan dengan mutasi virus covid19 Ini,” jelasnya.

Adapun persiapan pembukaan Bali ini juga dilakukan sebagai salah satu langkah persiapan kegiatan presidensi G20, yang akan diselenggarakan pada November 2021 mendatang.

“Kita akan mengambil alih presidensi dari G20 dan kegiatannya banyak dipusatkan di Bali,” sebut Sandi.

Baca Juga: '4 As', Prinsip Etos Kerja untuk Capai Kesuksesan ala Sandiaga Uno

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm