Ilmuan Temukan Fakta Medis Bahwa Sebelum Manusia Meninggal Akan Mengalami.....

19 Oktober 2021 14:11 WIB
Illustrasi Orang Meninggal Dunia
Illustrasi Orang Meninggal Dunia ( Freepict.)

Sonora.ID - Sebuah fakta mengejutkan ditemukan oleh para ilmuan. Dimana hal ini bermula dari para ilmuan terus melakukan penelitian yang berkaitan dengan kematian manusia.

Meski hal ini tidak bisa dijadikan sebagai prediksi kapan seseorang akan meninggal.

Namun pengetahuan telah membuka fakta lain dari tubuh manusia diaman sebelum meninggal dunia dalam kurun waktu tertentu tubuh akan memberikan sebuah pertanda.

Salah sau tanda yang diberikan oleh tubuh saat seseorang akan meninggal dunia adalah menurunnya indera penciuman.

Baca Juga: Ilmuan Jabarkan Penemuan 4 Gejala Covid-19 Terbaru Berdasarkan Usia

Dilansir dari Daily Metro via GridID, ilmuan telah melakukan uji coba tanda kematian melalui endusan atau penciuman seseorang yang akan meninggal.

Hasilnya para peneliti menemukan fakta bahwa 50 persen seseorang yang lebih tua mengalami indera penciuman yang buruk dan kemungkinan 10 tahun kemudian akan meninggal dunia.

Temuan ini kemudian diterbitkan melalui jurnal Annals Of Internal medicine. Didalam tersebut berisi penelitian yang mana berisi perbandingan antara orang dewasa dengan yang lebih tua.

Baca Juga: 4 Fakta Mengejutkan Mutasi Virus Corona Bari di Inggris, Salah Satunya Mulai Ditemukan di Negara Lain

Hasilnya mengatakan orang yang melami kepekaan hidung lebih buruk berada pada risiko 46 persen lebih tinggi untuk kematian pada 10 tahun dan 30 persen pada 13 tahun kedepan.

"Studi kami adalah, yang pertama untuk melihat alasan potensial mengapa studi ini memprediksi kematian lebih tinggi," jelas ilmuwan dalam penelitian tersebut.

Dengan menggunakan angka dari National Institute on Aging di As Prof Chen d tim meninjau informasi sampel.

Dari hamper 2300 peserta yang berusia antara 71 dan 82 tahun selama periode 13 tahun. Prof Chen mengatakan bahwa indra penciuman yang buruk dikenal sebagai tanda awal penyakit Parkinson dan demensia.

Hal ini memicu peningkatan risiko, namun Prof Chen dari Michigan State University mengatakan pihaknya tidak menyebutkan bahwa lebih dari 70 persen mengalami peningkatan risiko kematian,

Baca Juga: Covid-19 Belum Mereda, Ilmuan Temukan Jenis Baru 'Flu Babi' Yang Berpotensi Menjadi Pandemi

"Kita perlu mencari tahu, apan yang terjadi pada orang-orang dengan kondisinya," jelasnya.

Dia menyebut indera penciuman yang buruk, mungkin merupakan tanda awal sensitif, untuk memburuknya kesehatan sebelum itu didiagnosis oleh dokter.

Chen juga menambahkan, bahwa seseorang yang memiliki maalah penciuman, mungkin  mereka harus berkonsultasi kepada dokter.

Baca Juga: Bukan Lagi Pandemi, Ilmuan Tetapkan Covid-19 Sebagai Sindemi, Apa Maksudnya?

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm