4 Tips Hindari Investasi Bodong melalui Logika: Jangan Pakai Perasaan!

22 Oktober 2021 15:30 WIB
Investasi bodong
Investasi bodong ( Unsplash)

Sonora.ID - Investasi yang menawarkan keuntungan seringkali berakhir menjadi investasi bodong

Namun hal ini tidak bisa sepenuhnya disalahkan kepada mereka yang menawarkan jasa investasi tersebut.

Ada faktor-faktor pribadi yang ternyata membuat kamu jatuh ke dalam investasi bodong tersebut.

Ryan Filbert, Inspirator Investasi Indonesia dalam siaran Radio Smart FM bertajuk 'Wake Up Call Investasi Bodong #YukPahami' (20/10/21) menjelaskan kalau keprimitifan seseorang adalah faktor utamanya. 

"Kita punya otak primitif, senang mencari kenikmatan dan menjauhi kesengsaraan," ujarnya.

Baca Juga: 3 Ciri Orang yang Mudah Kena Investasi Bodong, Salah Satunya Tamak!

Satu-satunya teknologi untuk menghindari keprimitifan tersebut adalah logika, otak, dan cara berpikir.

Ryan menambahkan biasanya teknologi ini jarang dipakai dan dibungkus dengan spiritual

Akhirnya kita membiarkan keprimitifan tersebut semakin liar.

Kita tidak bisa mencampuradukkan yang satu dengan yang lain. 

Bagaimana praktik menggunakan teknologi tersebut?

Hal pertama yang perlu kita ketahui adalah bagaimana cara uang ini berkembang atau dikelola. 

Baca Juga: Ketahui Ciri Investasi Bodong dengan 2 Hal Ini: Gunakan Rasionalitasmu!

Kedua, kamu patut mencurigai jika ada investasi yang menawarkan high reward dengan risiko minim. 

Ketiga, berkaitan dengan poin sebelumnya, kamu haru mengetahui pasti jika investasi pada dasarnya adalah 'menghasilkan uang ketika tidur'. 

Artinya kamu tidak perlu melakukan usaha-usaha tambahan guna memperoleh profit tambahan, seperti membantu memasarkan jasa investasi dari perusahaan tersebut. 

Keempat, kamu perlu mengetahui legalitasnya. 

Baca Juga: Waspada Investasi dan Pinjol Ilegal, Kerugian hingga Rp 117,4 M

"Jangan berpikir bahwa siapapun yang memiliki PT boleh membuat penawaran investasi secara sembarang. Contohnya ketika ingin menerbitkan sahamnya suatu perusahaan harus mendaftarkannya ke Bursa Efek Indonesia," jelas Ryan. 

Investasi saham itu mandiri, tidak ada iming2 janji keuntungan. 

Untuk mengetahui jenis masing-masing investasi, simak video di bawah ini!

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm