Indonesia Resmi Jadi Presidensi G20 Untuk Pertama Kali Yang Akan Digelar Pada Tahun 2022

2 November 2021 16:25 WIB
(From L) US President Joe Biden, DR Congo President Felix Tshisekedi, French President Emmanuel Macron, Turkish President Recep Tayyip Erdogan Sultan of Brunei, Hassanal Bolkiah, Indonesian President Joko Widodo, Italy's Prime Minister, Mario Draghi and other world leaders pose during a group photo at the G20 of World Leaders Summit on October 30, 2021 at the convention center "La Nuvola" in the EUR district of Rome. (Photo by Erin SCHAFF / POOL / AFP)
(From L) US President Joe Biden, DR Congo President Felix Tshisekedi, French President Emmanuel Macron, Turkish President Recep Tayyip Erdogan Sultan of Brunei, Hassanal Bolkiah, Indonesian President Joko Widodo, Italy's Prime Minister, Mario Draghi and other world leaders pose during a group photo at the G20 of World Leaders Summit on October 30, 2021 at the convention center "La Nuvola" in the EUR district of Rome. (Photo by Erin SCHAFF / POOL / AFP) ( POOL)

Jakarta, Sonora.ID - Indonesia resmi meneruskan estafet presidensi G20 dari Italia dan untuk pertama kalinya akan memegang presidensi G20 pada tahun 2022.

Penyerahan presidensi tersebut dilakukan pada sesi penutupan KTT G20 Roma yang berlangsung di La Nuvola, Roma, Italia, pada 31 Oktober kemarin.

Setelah penyerahan keketuaan, Presiden Joko Widodo secara langsung mengundang para pemimpin dunia untuk melanjutkan diskusi pada KTT G20 di Indonesia yang rencananya akan digelar di Bali pada 30-31 Oktober 2022.

Baca Juga: Masih Ada Negara dengan Vaksinasi Baru Mencapai 3%, G20 Sepakat Bentuk Mekanisme ‘Pencegahan Pandemi’ Global

"Kami akan menjamu Yang Mulia dan Bapak, Ibu, di ruang terbuka, di hamparan pantai Bali yang indah, yang menginspirasi gagasan-gagasan inovatif untuk produktivitas G-20 ke depan. Sampai bertemu di Indonesia. Terima kasih," kata Presiden Jokowi dikutip dari keterangan Biro Pers Sekretariat Presiden di Jakarta, Senin, 1 November 2021.

Dalam kesempatan yang sama, Jokowi  mengatakan presidensi G20 Indonesia akan mendorong upaya bersama untuk pemulihan ekonomi dunia dengan tema besar “Recover Together, Recover Stronger”.

Tema tersebut terdiri dark pertumbuhan ekonomi yang inklusif, people-centered, serta ramah lingkungan dan berkelanjutan, menjadi komitmen utama kepemimpinan Indonesia di G20.

“Upaya tersebut harus dilakukan dengan cara luar biasa, terutama melalui kolaborasi dunia yang lebih kokoh, dan inovasi yang tiada henti. G-20 harus menjadi motor pengembangan ekosistem yang mendorong kolaborasi dan inovasi ini. Hal ini yang harus terus kita perdalam pada pertemuan-pertemuan kita ke depan,” lanjut Jokowi.

Baca Juga: Bersama Menkeu dan Menlu Jokowi Hadiri KTT G20, Untuk Lawan '2 Perang'

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm