Berkaca dari Sopir Vanessa Angel yang Mengantuk, Berikut Ini 8 Tips Menghilangkan Kantuk Saat Berkendara!

4 November 2021 16:55 WIB
Ilustrasi pengemudi yang mengantuk dan memegang gelas kopi
Ilustrasi pengemudi yang mengantuk dan memegang gelas kopi ( Freepik)

Sonora.ID – Kecelakaan maut yang menewaskan pasangan artis Vanessa Angel dan suaminya Bibi Ardiansyah membuat warganet terkejut.

Kecelakaan tersebut terjadi di Tol Nganjuk, Jawa Timur pada Kamis (4/11/2021). Pasangan tersebut diketahui sedang berada dalam perjalanan menuju ke Surabaya lantaran ada urusan pekerjaan.

Dalam insiden nahas tersebut, Vanessa berada di dalam mobil bersama dengan suaminya Bibi Ardiansyah, anaknya Gala Sky Ardiansyah, dan dua orang lainnya.

Baca Juga: Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rajiun, Vanessa Angel dan Suami Meninggal Dunia Kecelakaan Mobil

Vanessa dan Bibi tewas di lokasi, sementara anak mereka dan dua orang lainnya dikabarkan selamat dan mengalami luka-luka.

Kronologi kecelakaan berdasarkan keterangan sopir yang mengalami luka ringan, diduga karena sopir lelah dan mengantuk sehingga menabrak separator jalan. Karena saat kecelakaan terjadi, cuaca di tol cerah dan kondisi jalan lurus.

Seperti yang kita semua tahu, berkendara dengan aman adalah faktor penting untuk menunjang keselamatan lalu lintas.

Namun terkadang, ketika berada di jalan rasa kantuk bisa saja datang.

Mengantuk termasuk salah satu faktor utama yang bisa menganggu keamanan saat berkendara atau menyetir.

Penyebab kantuk saat berkendara

Melansir dari Kompas.com, Dokter RS PKU Muhammadiyah Solo, dr. Dien Kalbu Ady, menjelaskan salah satu faktor penyebab timbulnya rasa kantuk pada pengemudi adalah ketika kondisi tubuhnya tidak sehat.

Oleh karena itu, sangat wajar jika muncul anjuran dan bahkan larangan berkendara atau mengemudi bagi siapa saja saat tubuh tidak fit.

Selain itu, rasa kantuk saat berkendara bisa disebabkan oleh efek gangguan tidur dan pengaruh minuman keras.

Ketika seseorang memiliki ritme tidur yang tidak teratur, maka gangguan tidur dapat menyerang.

Baca Juga: Kronologi Kecelakaan yang Menewaskan Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah

Kondisi inilah yang kemudian bisa menyebabkan orang tersebut mudah lelah dan mengantuk saat mengemudi.

Selain kondisi tubuh, faktor eksternal seperti kondisi jalan juga dapat menjadi penyebab kantuk saat berkendara.

Misalnya saja, suasana jalan di daerah perkotaan tentu akan berbeda dengan jalan di daerah pedesaan maupun jalan tol yang sepi.

Jalanan panjang dan lurus seperti jalan tol lebih mungkin membuat para pengendara atau pengemudi bosan dan akhirnya menjadi mengantuk.

8 Tips menghilangkan kantuk saat berkendara

Jika kamu sering mengalami kantuk saat berkendara, berikut ini adalah beberapa cara menghilangkan kantuk saat berkendara:

1. Makan secukupnya

Dien menjelaskan rasa kantuk cenderung akan datang jika perut dalam kondisi kosong. Oleh sebab itu, sebaiknya kamu segera berhenti sejenak untuk makan sekaligus istirahat saat rasa kantuk mulai menyerang saat bekendara.

Namun sebaiknya tidak makan terlalu kenyang karena itu bisa membuatmu semakin mengantuk.

2. Minum kopi

Minum kopi bisa menjadi obat kantuk karena kopi mengandung kafein yang dapat membantu menjaga kesadaran tubuh.

Namun, efek kafein ini tidak muncul secara singkat setelah dikonsumsi. Kurang lebih butuh waktu sekitar 30 menit sampai efeknya terasa.

Jadi, ketika rasa kantuk itu muncul, akan lebih baik jika Anda mengambil waktu beberapa saat untuk beristirahat sambil menunggu efek kopi bekerja.

Baca Juga: Vanessa Angel Meninggal Dunia, Sempat Unggah IG Story: Ada yang Bisa Tebak Aku Mau Kemana?

3. Menepi dan tidur sejenak

Ini adalah cara terbaik untuk menghilangkan rasa kantuk saat berkendara. Setelah menepi dan tidur sejenak, pengendara boleh meminum kopi dan makan secukupnya.

Akan lebih baik jika waktu istirahat ini juga sudah diagendakan. Misalnya, ketika dalam perjalanan jauh setiap 2,5 jam sekali harus menepi dan beristirahat untuk menghindari kelelahan dan rasa kantuk.

4. Lakukan peregangan beberapa saat

Menurut dr. Dien, rasa kantuk ini juga bisa muncul karena kurangnya kadar oksigen dalam tubuh pengemudi.

Untuk itu, pengemudi perlu melakukan peregangan selama 10-30 menit dengan bergerak aktif.

Maka, oksigen yang dibutuhkan akan kembali tercukupi oleh tubuh dan kantuk pun hilang.

5. Buka kaca sedikit

Selain empat hal di atas, kantuk saat berkendara juga bisa terjadi karena sirkulasi udara di dalam mobil yang kurang baik.

Kondisi ruangan mobil yang dingin karena AC juga bisa menjadi penyebab munculnya rasa kantuk saat berkendara.

Oleh karena itu, kamu bisa mematikan AC dan membuka kaca mobil sedikit.

6. Jangan konsumsi obat sebelum berkendara

Dien menganjurkan bagi seseorang yang akan menyetir atau berkendara, akan lebih baik jika tidak minum obat sebelum berangkat, apa pun jenis obatnya.

Jika diharuskan untuk minum obat-obatan tersebut, sebaiknya kamu tidak menyetir terlebih dahulu demi keselamatan bersama.

7. Mengunyah permen karet

Mengunyah permen karet ini dilaporkan bisa menurunkan kadar hormon stres yang bisa membuat perasaan menjadi lebih tenang dan bisa merangsang pergerakan otot-otot di wajah yang bisa meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh.

Ini bisa membuat pengemudi menjadi lebih berkonsentrasi saat berkendara.

Baca Juga: Pakar Otomotif Ungkap Cara Berkendara yang Menyebabkan Rem Blong

8. Minta ditemani saat berkendara

Sebaiknya dalam perjalan jauh apalagi dalam kondisi kurang istirahat jangan berkendara sendiri.

Carilah teman yang bisa bergantian mengemudi dan menemani sepanjang jalan.

Mengobrol saat dijalan juga mengurangi rasa kantuk. Kendati demikian, pengemudi harus tetap fokus pada kondisi jalan demi keselamatan bersama.

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "8 Cara Menghilangkan Kantuk Saat Berkendara"

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm